Translate

Monday, November 28, 2016

Kelebihan dan Kekurangan Sosial Media

Jejaring sosial merupakan salah satu website dimana fungsinya untuk sebuah hiburan atau entertaiment .ini contoh jejaring sosial yang lagi di senangi oleh banyak orang :

Facebook
Twitter
Frienster
Plurk
Tumblr
formspring
foursquare
instagram
path
sebenernya masih banyak lagi sosial media yang lain  tapi yang saya ketauhi hanya segitu yah maklum saja dari zaman ke zaman selalu ada perubahan itu lah dunia maya. dan kita juga jangan dibodohi oleh semakin pesatnya perkembangan teknologi,ada kelebihan dan kekurangan sosial media,tetapi tidak semua sosial media mempunyai kekurangan dan kelebihan

Kelebihan jejaring sosial adalah:

bisa menjalin silaturahmi sesama teman kita dimana saja tanpa harus bertatap muka
bisa mendapatkan banyak temen dari mana saja
terkadang dengan jejaring sosial, kita bisa bertemu dengan teman lama yang sudah lama tidak pernah ketemu.
Kita bisa menambah ilmu pengetahuan, misalnya (kita bisa mendesign – design layout dari jejaring social kita atau bisa membuat aplikasi dan kemudian di share ke teman-teman kalian lewat jejaring social).
lebih cepat mendapatkan informasi, terutama apabila anda mempunyai account twitter. karena account tersebut lebih mudah untuk menyampaikan informasi yang sedang in (terbaru).
Dapat di gunakan ajang promosi bagi band-band atau artis dalam memprosikan album atau film mereka.
Kekurangan jejaring sosial :

Sering di salah gunakan oleh oknum-oknum yang tidak benar untuk melakukan tindakan kriminal.(misalnya : di gunakan untuk ajang penipuan berkedok pertemanan , kemudian setelah sudah kemakan hasutan pelaku. orang tersebut bisa di jual jadi PSK atau di culik.
Banyak sekali account account palsu yang mengaku dirinya seorang artis atau apa gtue. dan terkadang itu bisa di jadikan salah satu objek perusakan nama baik seseorang.
Terkadang jejaring social sering menyebabkan virus-virus yang dapat merusak komputer.
sekian tulisan saya tentang kelebihan dan keurangan sosial media.

 sumber: https://yanuirdianto.wordpress.com/2014/01/05/kelebihan-dan-kekurangan-sosial-media/

Cara Membuat Surat Yang Baik dan Benar

Hallo Guys ada yang pernah buat surat belum?? bagi yang sudah atau belum pernah buat surat itu ada tata Caranya loh yang baik dan benar nya, mau tau Cara Membuat Surat Yang Baik dan Benar seperti apa langsung saja kita baca dan sroll down ke artikel Cara Membuat Surat Yang Baik dan Benar.





1.       Pengertian
Cara Membuat Surat

Surat adalah alat komunikasi yang disampaikan seseorang kepada orang lain, baik atas nama pribadi maupun lembaga. 

2.       Jenis Surat 

Cara Membuat Surat



a)      Surat Pribadi
Surat pribadi adalah surat yang ditulis atas nama pribadi atau perseorangan.
Kata Kunci :

·         Bahasa yang digunakan tidak formal;

·         Bentuk surat sesuai selera pribadi.

b)      Surat Dinas
Surat dinas adalah surat yang berkaitan dengan persoalan kedinasan, misalnya surat tugas, surat permohonan, surat keputusan, dan sebagainya.
Kata Kunci :

·         Menggunakan bahasa yang formal;

·         Bentuk surat sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

·         Isi menyagkut persoalan kedinasan.

c)       Surat Niaga
Surat niaga adalah surat yang berkaitan dengan persoalan-persoalan bisnis, misalnya surat penawaran, surat permintaan penawaran, surat pesanan, surat jual beli (akta jual beli) dan sebagainya.
Kata Kunci :

·         Menggunakan bahasa formal;

·         Bentuk surat sesuai ketentuan yang berlaku;

·         Isi menyangkut persoalan bisnis/niaga.

d)      Surat Lamaran Pekerjaan
Surat lamaran pekerjaan pada prinsipnya merupakan permohonan untuk memperoleh pekerjaan atau jabatan.

1.       Isi surat lamaran pekerjaan :

·         Identitas diri;

·         Jabatan yang dikehendaki;

·         Kualifikasi pribadi (pendidikan, pengalaman, dan sebagainya).

2.       Lampiran surat lamaran pekerjaan :

·         Fotokopi ijazah yang dilegalisir;

·         Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKKB);

·         Pasfoto terbaru;

·         Daftar riwayat hidup(curriculum vitae);

·         Kartu kuning dar Depnaker;

·         Surat keterangan sehat dari dokter;

·         Fotokopi sertifikat prestasi  atau pengalaman kerja, dan sebagainya.

3.       Surat lamaran pekerjaan dapat diajukan berdasarkan hal-hal berikut.

·         Inisiatif sendiri
Contoh pembuka surat:
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

·         Informasi dari seseorang
Contoh pembuka surat:
Berdasarkan informasi dari bapak….

·         Iklan
Contoh pembuka surat:
Setelah membaca iklan yang dimuat dalam harian Kompas,
28 Oktober 2009 yang isinya menyatakan bahwa….

·         Permohonan dari instansi kepada kepala sekolah
Contoh pembuka surat:
Berdasarkan permintaan tenaga kerja dalam bidang tata boga melalui Kepala SMK Pekerti Mulia, saya yang bertanda tangan di bawah ini :

·         Pengumuman resmi di instansi
Contoh pembuka surat:
Berdasarkan pengumuman nomor 09/09.1/2014 tentang penerimaan pegawai di PT.Maju Terus Pantang Mundur tanggal 24 Oktober 2013, saya yang bertanda tangan di bawah ini :

e)      Daftar Riwayat Hidup
Daftar riwayat hidup  atau yang sering disebut curriculum vitae adalah surat keterangan yang berisi data pribadi atau biodata.
Isi daftar riwaat hidup:

·         Data pribadi, misalnya nama, tempat dan tanggal lahir, dan sebagainya.

·         Riwayat pendidikan, misalnya pendidikan formal dan nonformal.

·         Pengalaman kerja.

·         Keterangan lain, misalnya prestasi yang pernah diraih.

3.       Penulisan Bagian-Bagian Surat
Cara Membuat Surat


a.       Kepala Surat
Kepala surat atau kop surat berisi nama lembaga dan alamat lembaga, lengkap dengan nomor telepon dan facsimile atau e-mail.

b.      Tempat dan tanggal surat
Jika ada kop surat, nama tempat tidak perlu ditulis.
Contoh :

·         Bandung, 15 Mei 2013 (tanpa kop).

·         15 mei 2013 (menggunakan kop).

c.       Nomor, lampiran, dan hal surat
Penulisan nomor, lampiran, dan hal surat diawali dengan huruf kapiral serta diikuti tanda titik dua.
Contoh :
Nomor          : 06/SMA/IX/2013
Lampiran     : Dua berkas
Perihal          : Lamaran Pekerjaan

d.      Alamat Surat
Penulisan alamat surat harus:

·         Lengkap dan informative;

·         Diawali dengan yang terhormat atau Yth.

·         Penulsian kata Saudara, Bapak/ibu diawali dengan huruf capital.

·         Penulisan kata jalan pada alamat surat tidak boleh disingkat.

Contoh :
Yth. Ibu Maryam
Jalan Terus Maju No.666
Bandung Timur

Atau

Yth. Ibu Siti
Jalan Terus Mundur No.666
Bandung Timur

e.      Salam pembuka dan salam penutup
Penulisan salam pembuka dan salam penutup diawali dengan huruf capital dan diakhiri dengan tanda koma.
Contoh :

·         Dengan hormat, (salam pembuka)

·         Hormat saya, (salam penutup)

f.        Penutup Surat
Pada bagian penutup surat tidak perlu menggunakan kata demikianlah dan tidak menggunakan kata ganti –nya, tetapi pakailah sapaan langsung seperti Saudara atau Bapak.
Contoh :

·         Atas perhatian Bapak, saya ucapkan terima kasih.

·         Saya harap bapak dapat mengabulkan permohonan ini.

g.       Nama Pengirim
Nama pengirim surat ditulis di bawah salam penutup dan tidak perlu menggunakan tanda kurung serta tidak perlu menggunakan huruf capital seluruhnya.
Contoh :

·         Rafi Oktavian, St

·         Ir. Soekarno

 sumber: http://bse.annibuku.com/artikel/cara-membuat-surat-yang-baik-dan-benar 


Inilah 20 Sifat Yang Bisa Menghancurkan Diri Sendiri

Manusia merupakan makhluk yang paling sempurna diciptakan oleh Allah SWT yaitu mempunyai akal dan pikiran. Nah, akal dan pikiran inilah yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya sehingga anugerah yang luar biasa ini harus benar-benar disyukuri dan digunakan dengan sebaik-baiknya agar bisa membedakan mana yang buruk dan mana yang baik.


20 Sifat Yang Bisa Menghancurkan Diri Sendiri

Kita tidak bisa memungkiri juga bahwa didalam diri manusia memiliki begitu banyak sifat, baik itu sifat yang postif maupun negatif. Nah, karena memiliki akal maka seharusnya kita bisa membedakan mana sifat yang baik untuk diri kita sendiri dan mana sifat yang bisa merugikan dan menghancurkan diri sendiri sehingga kita harus bisa memilih dan memilahnya agar kita bisa sukses dunia dan akhirat,

Nah ngomong-ngomong masalah sifat, berikut dibawah ini ada 20 sifat yang harus dihindari karena bisa menghancurkan diri sendiri. Penasaran apa saja sifat tersebut ? mari kita simak tulisan dibawah ini.

1. Bashful
Basful atau minder merupakan sifat yang harus anda tinggalkan karena hal ini tanpa disadari akan menghancurkan diri anda sendiri. Cobalah untuk berdamai dengan diri sendiri dan mulai untuk menerima keadaan, hal ini malah akan membuat hidup anda menjadi tenang serta jangan lupa selalu bersyukur.

2. Unforgiving
Unforgiving merupakan sifat buruk yang ada pada diri manusia yaitu sulit melupakan sakit hati atau pendendam. Sebaiknya tinggalkan sifat ini karena memendam dendam hanya akan membuat anda menderita. So, maafkanlah semua orang yang telah menyakitimu, hal ini lebih baik dari pada menyimpan dendam.

3. Resentful
Resentful adalah sifat dimana seseorang yang sering memendam rasa akibat tersinggung. Hal ini hampir sama dengan Unforgiving, jadi sebaiknya tinggalkan sifat ini sebelum dia menghancurkan diri anda.

4. Fussy
Fussy atau bahasa kerennya cari perhatian yaitu dimana kondisi seseorang yang ingin meminta perhatian besar padahal mereka hanya melakukan hal sepele. Biarkan orang yang menilai hasil kerja anda sehingga tidak perlu untuk teriak-teriak butuh pengakuan bahwa anda adalah superstarnya.

5. Insecure
Insecure merupakan sifat buruk manusia yang sangat harus anda tinggalkan karena seseorang yang sering merasa sedih, takut, cemas atau kurang percaya diri hanya akan merugikan diri sendiri. Percayalah pada kemampuan dan potensi yang anda miliki, tidak perlu takut karena setiap usaha pasti ada hasilnya apabila di jalani dengan sungguh-sungguh

6. Unpopular
Unpopular adalah sifat yang suka menuntut kesempurnaan dari orang lain agar sesuai dengan keinginannya. Padahal kita semua tahu bahwa tidak ada manusia yang sempurna dimuka bumi ini sehingga apabila anda ingin mencari orang yang sempurna maka sampai kapanpun anda tidak akan menemukannya.

7. Hard to please
Hard to please merupakan sifat buruk manusia yang sering menetapkan standar tinggi yang sangat sulit dipenuhi oleh orang lain. Jika anda mempunyai sifat seperti ini sebaiknya segera tinggalkan sebelum anda ditinggalkan oleh orang lain.

8. Pessimistic
Pesimistic atau pesimis merupakan salah satu sifat buruk yang juga harus anda tinggalkan. Seseorang yang mempunyai sifat pesimis akan selalu gagal karena mereka selalu melihat sisi buruk terlebih dahulu pada situasi apapun

9. Alienated
Alienated atau merasa terasing adalah sifat selanjutnya yang bisa menghancurkan diri anda sendiri. Hal ini hampir sama dengan sifat pesimis yaitu selalu berpikiran negatif sebelum melakukan apapun.

10. Negative attitude
Sifat negatif ini akan membuat seseorang selalu berada didalam ketakutan dan sulit keluar dari zona kesusahan karena mereka selalu memandang gelap setiap situasi tanpa berani mengambil jalan keluar karena takut dengan berbagai resiko.

11. Withdrawn
Withdrawn atau sering menyendiri merupakan sifat yang juga harus anda hindari, karena seseorang yang sering menyendiri apalagi sampai menarik diri dari kehidupan sosial hanya akan memperparah keadaan anda, bahkan orang seperti ini rentan terkena depresi. Boleh-boleh saja menyendiri asal tidak terlalu lama.

12. Too sensitive
Seseorang yang memiliki sifat too sensitive atau selalu ingin dipahami dan mudah tersinggung hanya akan membuat hidup mereka tambah sengsara. Kita hidup sebagai makhluk sosial sehingga kita juga harus bisa saling memahami bukannya hanya ingin dipahami.

13. Depressed
Depressed atau merasa tertekan sepanjang waktu adalah sifat yang bisa menghancurkan diri sendiri apabila dibiarkan tanpa ada penanganan yang tepat. Perasaan tertekan akan menyebabkan seseorang depresi sehingga rentan untuk berbuat hal-hal yang negatif. Hampir sepanjang waktu merasa tertekan

14. Introvert
Walapun setiap orang mempunyai sifat dan karekter tersendiri tetapi apabila seseorang memiliki sifat introvert maka hal ini tidak baik untuk diri mereka sendiri. Introvert adalah seseorang yang pemikiran dan perhatiannya ditujukan pada diri sendiri, bahkan merasa hidup didalam diri sendiri. Hal ini tentu saja akan merugikan diri anda sendiri karena kita tahu bahwa manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendirian.

15. Moody
Moddy merupakan sifat buruk yang harus anda tinggalkan agar tidak menghancurkan diri anda sendiri karena siapa sih orang yang mau bersosialisasi dengan seseoran yang memiliki sifat seperti ini yaitu bisa berubah semangatnya secara tiba-tiba apalagi kalo mereka merasa tidak dihargai

16. Skeptical
Skeptical atau skeptis adalah sifat buruk manusia yang selalu mempertanyakan motif dibalik kata-kata seseorang. sifat ini tentu saja harus anda tinggalkan jika anda tidak mau ditinggalkan oleh teman atau sahabat. Karena semua orang pasti benci apabila berbicara dengan orang yang memiliki sifat seperti ini.

17. Loner
Setiap orang membutuhkan waktu untuk sendiri sekaligus untuk menenagkan diri. Namun apabila anda terlalu banyak menghabiskan waktu untuk diri sendiri dan cenderung menghindari orang lain maka sebaiknya secepatnya anda tinggalkan sifat buruk ini agar anda bisa bersosialisasi kembali dengan orang lain.

18. Suspicious
Suspicious adalah sifat buruk yang harus tinggalkan karena selalu curiga kepada orang lain tidak baik dan bisa membuat hidup anda menjadi tidak tenang karena selalu dihinggapi rasa khawatir yang berlebihan. Walaupun kita dituntut untuk selalu waspada tetapi bukan berarti kita mencurigai semua orang.

19. Revengeful
Revengeful adalah sifat buruk yang juga harus dihindari oleh manusia karena mempunyai sifat yang selalu menyimpan dendam dan selalu ingin membalas dendam bisa menjadi boomerang yang menghancurkan diri kita sendiri.

20. Critical
Critical atau mengkritik secara negatif merupakan sifat yang harus anda hindari apabila ingin menjadi orang yang sukses. Seseorang yang selalu mengevaluasi/menilai/berpikir/mengkritik secara negatif biasanya tidak lebih baik dari orang yang mereka kritik.

Itulah 20 sifat yang bisa menghancurkan diri kita sendiri yang harus anda jauhi dan hindari agar bisa menjadi pribadi yang sukses baik itu didunia maupun akhirat. So, be smart tunjukanlah siapa diri anda dengan tindakan bukan sekedar ucapan.


sumber: http://www.beringaz.com/2015/02/inilah-20-sifat-yang-bisa-menghancurkan-diri-sendiri.html 

KERJA ITU IBADAH



ETOS KERJA DALAM ISLAM
Dan katakanlah : "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat
pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang mengetahui akan yang gaib dan yang nyata,
lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan" (QS At-Taubah, 9 : 105)
 “Jika shalat telah ditunaikan, maka menyebarlah kalian di muka bumi, carilah karunia Allah, dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kalian beruntung” (Qs Al-Jumu’ah: 10).
Mencari rezeki yang halal adalah wajib sesudah menunaikan yang fardhu (seperti shalat, puasa, dll). (HR. Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi)
Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (professional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah Azza wajalla. (HR. Ahmad)
Muqaddimah
Untuk mengetahui motivasi kerja dalam Islam, kita perlu memahami terlebih dahulu fungsi dan kedudukan bekerja. Mencari nafkah dalam Islam adalah sebuah kewajiban. Islam adalah agama fitrah, yang sesuai dengan kebutuhan manusia, diantaranya kebutuhan fisik. Dan, salah satu cara memenuhi kebutuhan fisik itu ialah dengan bekerja.
Motivasi kerja dalam Islam itu adalah untuk mencari nafkah yang merupakan bagian dari ibadah. Motivasi kerja dalam Islam bukanlah untuk mengejar hidup hedonis, bukan juga untuk status, apa lagi untuk mengejar kekayaan dengan segala cara. Tapi untuk beribadah. Bekerja untuk mencari nafkah adalah hal yang istimewa dalam pandangan Islam.

Bekerja merupakan keniscayaan dalam hidup. Dalam suasana zaman yang semakin sulit, kaum beriman dituntut mampu survive dan bangkit membangun peradaban seperti sedia kala. Syarat untuk itu tidak cukup lagi ditempuh dengan kerja keras, tetapi harus kerja cerdas.

Tidak ada lain bagi kaum beriman kecuali harus mengkaji pandangan Islam tentang etos kerja. Meski makhluk hidup di bumi sudah mendapat jaminan rezeki dari Allah, namun kemalasan tidak punya tempat dalam Islam. Fatalisme atau paham nasib tidak dikenal dalam Islam. Firman Allah, "...maka carilah rezeki di sisi Allah, kemudian beribadah dan bersyukurlah kepada Allah. Hanya kepada Allah kamu akan dikembalikan” (Qs Al-Ankabut: 17).

Menurut ayat itu, rezeki harus diusahakan. Dan seakan mengonfirmasi ayat di atas, firman Allah di ayat lain tegas menyatakan, cara mendapat rezeki adalah dengan bekerja. “Jika shalat telah ditunaikan, maka menyebarlah kalian di muka bumi, carilah karunia Allah, dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kalian beruntung” (Qs Al-Jumu’ah: 10).

Ayat lain bahkan menyatakan, dijadikannya siang terang agar manusia mencari rezeki dari Allah (Qs Al-Isra: 12), terlihatnya bahtera berlayar di lautan agar manusia mencari karunia Allah (Qs An-Nahl: 14), adanya malam dan siang agar manusia beristirahat pada waktu malam dan bekerja pada waktu siang (Qs Al-Qashash: 73).
 Seruan Kerja
. Firman Allah, "...maka carilah rezeki di sisi Allah, kemudian beribadah dan bersyukurlah kepada Allah. Hanya kepada Allah kamu akan dikembalikan” (Qs Al-Ankabut: 17).

Menurut ayat itu, rezeki harus diusahakan. Dan seakan mengonfirmasi ayat di atas, firman Allah di ayat lain tegas menyatakan, cara mendapat rezeki adalah dengan bekerja. “Jika shalat telah ditunaikan, maka menyebarlah kalian di muka bumi, carilah karunia Allah, dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kalian beruntung” (Qs Al-Jumu’ah: 10).

Ayat lain bahkan menyatakan, dijadikannya siang terang agar manusia mencari rezeki dari Allah (Qs Al-Isra: 12), terlihatnya bahtera berlayar di lautan agar manusia mencari karunia Allah (Qs An-Nahl: 14), adanya malam dan siang agar manusia beristirahat pada waktu malam dan bekerja pada waktu siang (Qs Al-Qashash: 73).
Dari Zubair bin Awwam, Rasulullah SAW bersabda : “ Jika salah seorang dari kalian pergi membawa kapaknya, lalu datang membawa seikat kayu bakar di punggungnya, lalu ia menjualnya hingga Allah menyelamatkannya dari kehinaan. Maka yang demikian itu jauh lebih baik dari ia meminta-minta pada orang lain. (HR Bukhori)
Barangsiapa pada malam hari merasakan kelelahan dari upaya ketrampilan kedua tangannya pada siang hari maka pada malam itu ia diampuni oleh Allah. (HR. Ahmad)
Etos Kerja Seorang Muslim
Jika tujuan bekerja begitu agung. Untuk mendapatkan ridha Allah Subhaanahu wa ta’ala, maka etos kerja seorang Muslim haruslah tinggi. Sebab motivasi kerja seorang Muslim bukan hanya harta dan jabatan, tetapi pahala dari Allah. Tidak sepantasnya seorang Muslim memiliki etos kerja yang lemah. Coba perhatikan diatas, ada kata-kata “susah payah” dan “kelelahan” yang menandakan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, dan jauh dari sifat malas.
Jadi, tidak ada kata malas atau tidak serius bagi seorang Muslim dalam bekerja. Motivasi kerja dalam Islam bukan semata mencari uang semata, tetapi serupa dengan seorang mujahid, diampuni dosanya oleh Allah SWT, dan tentu saja ini adalah sebuah kewajiban seorang hamba kepada Allah SWT.
Profesional Dalam Bekerja dan Ahli
Dalam hadits diatas juga disebutkan kata profesional dan ahli. Jika motivasi kerja Anda sebagai ibadah, maka Anda akan melakukannya dengan sebaik mungkin. Anda akan terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anda dalam bekerja. Anda terus belajar dan berlatih agar semakin hari menjadi semakin ahli dalam bekerja. Kemauan Anda untuk belajar dan meningkatkan kemampuan bisa dijadikan ukuran apakah motivasi kerja Anda untuk ibadah atau bukan.
‘Adil Dalam Bekerja
Salah satu bentuk profesional itu adalah ‘adil, yaitu menempatkan sesuatu pada tempatnya. Jika waktunya bekerja, Anda bekerja. Jika waktunya istirahat atau shalat, Anda bisa shalat dan istirahat. Jika tidak, maka bisa termasuk melakukan hal yang dzalim, tidak menempatkan sesuatu pada tempatnya. ‘Adil juga berarti, Anda bekerja sesuatu tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang Anda miliki.
4 Etos Kerja Dalam Islam

Menurut riwayat Al-Baihaqi dalam ‘Syu’bul Iman’ ada empat prinsip etos kerja yang diajarkan Rasulullah. Keempat prinsip itu harus dimiliki kaum beriman jika ingin menghadap Allah dengan wajah berseri bak bulan purnama.
Pertama, bekerja secara halal (thalaba ad-dunya halalan). Halal dari segi jenis pekerjaan sekaligus cara menjalankannya. Antitesa dari halal adalah haram, yang dalam terminologi fiqih terbagi menjadi ‘haram lighairihi’ dan ‘haram lidzatihi’.

Kedua, bekerja demi menjaga diri supaya tidak menjadi beban hidup orang lain (ta’affufan an al-mas’alah). Kaum beriman dilarang menjadi benalu bagi orang lain. Rasulullah pernah menegur seorang sahabat yang muda dan kuat tetapi pekerjaannya mengemis. Beliau kemudian bersabda, “Sungguh orang yang mau membawa tali atau kapak kemudian mengambil kayu bakar dan memikulnya di atas punggung lebih baik dari orang yang mengemis kepada orang kaya, diberi atau ditolak” (HR Bukhari dan Muslim).

Ketiga, bekerja demi mencukupi kebutuhan keluarga (sa’yan ala iyalihi). Mencukupi kebutuhan keluarga hukumnya fardlu ain. Tidak dapat diwakilkan, dan menunaikannya termasuk kategori jihad. Hadis Rasulullah yang cukup populer, “Tidaklah seseorang memperoleh hasil terbaik melebihi yang dihasilkan tangannya. Dan tidaklah sesuatu yang dinafkahkan seseorang kepada diri, keluarga, anak, dan pembantunya kecuali dihitung sebagai sedekah” (HR Ibnu Majah).

Keempat, bekerja untuk meringankan beban hidup tetangga (ta’aththufan ala jarihi). Penting dicatat, Islam mendorong kerja keras untuk kebutuhan diri dan keluarga, tetapi Islam melarang kaum beriman bersikap egois. Islam menganjurkan solidaritas sosial, dan mengecam keras sikap tutup mata dan telinga dari jerit tangis lingkungan sekitar. “Hendaklah kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian harta yang Allah telah menjadikanmu berkuasa atasnya.” (Qs Al-Hadid: 7).
Inilah yang harus kita sadari bersama, menanamkan semangat kerja sejak dini dan meyakinkan bahwa pekerjaan pada hakikatnya adalah sebuah ibadah, yang bukan hanya berbuah pahala tetapi juga menggugurkan dosa-dosa. Rasulullah SAW bersabda :  Barang siapa yang sore hari duduk kelelahan lantaran pekerjaan yang telah dilakukannya, maka ia dapatkan sore hari tersebut dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT. (HR. Thabrani)

Setelah semangat dalam bekerja, tentu saja Islam juga mengingatkan kita agar menjaga sumber penghasilan kita hanya dari yang halal saja. Begitu banyak riwayat yang mengingatkan kita tentang bahayanya penghasilan yang haram. Cukuplah kisah para istri salafus sholeh ini mengingatkan kita, dimana mereka senantiasa berpesan pada sang suami saat melepasnya bekerja : “ kami - anak istrimu-  sanggup menahan lapar, tapi kami tak pernah sanggup menahan api neraka, karenanya carilah rezeki yang halal suamiku “. Selamat bekerja dan semoga berkah. Wallahu a’lam bisshowab.
JAKARTA  22/8/2013

http://keluargaumarfauzi.blogspot.co.id/2013/08/kerja-itu-ibadah.html

DISIPLIN MENURUT AJARAN AGAMA ISLAM

Disiplin adalah kepatuhan untuk menghormati dan melaksanakan suatu sistem yang mengharuskan orang untuk tunduk kepada keputusan, perintah dan peraturan yang berlaku. Dengan kata lain, disiplin adalah sikap mentaati peraturan dan ketentuan yang telah ditetapkan tanpa pamrih.
Dalam ajaran Islam banyak ayat Al Qur’an dan Hadist yang memerintahkan disiplin dalam arti ketaatan pada peraturan yang telah ditetapkan, antara lain surat An Nisa ayat 59:




“Hai orang-orang yang beriman, taatlah kamu kepada Allah dan taatlah kepada rasul-Nya dan kepada Ulil Amri dari (kalangan) kamu …” (An Nisa: 59)

Disiplin adalah kunci sukses, sebab dalam disiplin akan tumbuh sifat yang teguh dalam memegang prinsip, tekun dalam usaha maupun belajar, pantang mundur dalam kebenaran, dan rela berkorban untuk kepentingan agama dan jauh dari sifat putus asa. Perlu kita sadari bahwa betapa pentingnya disiplin dan betapa besar pengaruh kedisiplinan dalam kehidupan, baik dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa maupun kehidupan bernegara.

Disiplin dalam penggunaan waktu
Disiplin dalam penggunaan waktu perlu diperhatikan dengan seksama. Waktu yang sudah berlalu tak mungkin dapat kembali lagi. Demikian pentingnya waktu sehingga berbagai bangsa menyatakan penghargan terhadap waktu. Orang Inggris mengatakan Time is money (waktu adalah uang), peribahasa Arab mengatakan”


(waktu adalah pedang) atau waktu adalah peluang emas, dan kita orang Indonesia mengatakan: ‘’sesal dahulu pendapatan sesal kemudian tak berguna’’.
Tak dapat dipungkiri bahwa orang-orang yang berhasil mencapai sukses dalam hidupnya adalah orang-orang yang hidup teratur dan berdisiplin dalam memanfaatkan waktunya. Disiplin tidak akan datang dengan sendirinya, akan tetapi melalui latihan yang ketat dalam kehidupan pribadinya.
Ada empat cara agar kita tidak menjadi orang-orang yang melalaikan waktu, antara lain: (1) beriman, (2) beramal saleh, (3) saling berwasiat dalam kebenaran, (4) saling berwasiat dalam kesabaran.
Inilah yang dijelaskan dalam ayat terakhir surat Al-Ashr. ‘’Illal ladziina amanu wa’amilushshaalihaati watawaahau bish shabr, Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan menasihat-menasihati supaya menaati kebenaran serta menasihat-menasihati supaya tetap dalam kesabaran.’’


1. Beriman
Iman, secara bahasa bermakna “membenarkan”. Maksudnya membenarkan segala hal yang disampaikan oleh Nabi Muhammad saw., yang pokok-pokoknya tersistematisasikan dalam rukun iman. Iman sifatnya abstrak, dimensinya batiniah alias tidak terlihat. Karenanya, yang paling tahu apakah iman seseorang itu kuat atau lemah hanyalah Allah swt. Zat yang Maha Mengetahui masalah ghaib. Walaupun iman itu abstrak, namun Allah swt. Menyebutkan sejumlah ciri orang-orang yang imannya benar. Firman-Nya, ‘’Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, bertambahlah iman mereka karenanya dan kepada Tuhanlah mereka bertawakal. Orang-orang yang mendirikan shalat dan menafkahkan sebagian dari rizki yang Kami berikan pada mereka. Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya serta ampunan dan nikmat yang mulia.’’ (Q.S. Al Anfal 8:2-4). Iman itu bersifat fluktuatif, artinya kadang-kadang meningkat dan kadang-kadang menurun. Dalam suatu riwayat, disebutkan bahwa Al immanu yaziidu wa yanqushu (iman itu dapat bertambah dan bisa juga berkurang). Oleh sebab itu kita wajib merawat iman agar tetap prima supaya tidak terjerumus menjadi orang-orang yang merugi.



2. Beramal Saleh
Kedua yang bisa menyelamatkan manusia dari kerugian adalah beramal saleh. Kata amiluu berasal dari kata amalun artinya pekerjaan yang dilakukan dengan penuh kesadaran. Kata shalihaat berasal dari kata shaluha artinya bermanfaat atau sesuai. Jadi, amal saleh adalah aktivitas yang dilakukan dengan penuh kesadaran bahwa pekerjaan itu memberi manfaat untuk dirinya ataupun untuk orang lain. Selain itu, pekerjaan tersebut sesuai dengan aturan-aturan yang telah ditentukan. Syekh Muhammad Abduh mendefinisikan amal saleh sebagai perbuatan yang berguna bagi diri pribadi, keluarga, kelompok, dan manusia secara keseluruhan. Jadi, karya atau kreativitas apapun yang kita lakukan dengan penuh kesadaran demi kemaslahatan diri sendiri, keluarga ataupun masyarakat, dapat disebut amal saleh. Harus diingat, amal saleh itu harus dibarengi dengan iman, karena amal saleh tanpa dilandasi iman kepada Allah swt. akan menjadi sia-sia, ‘’Dan Kami hadapi segala amal baik yang mereka kerjakan, lalu Kami jadikan amal itu bagaikan debu yang beterbangan”. (Q.S. Al Furqan 25:23)

3. Saling Berwasiat dalam Kebenaran
Watawaashau bil haq, Orang yang saling berwasiat dalam kebenaran. Berarti saling menasihati untuk berpegang teguh pada kebenaran. Kata Al haq di sini berarti kebenaran yang pasti, yaitu Ajaran Islam. Maka syarat agar manusia terhindar dari kerugian adalah mengetahui hakikat kebenaran Islam, mengamalkannya, dan menyampaikannya kepada orang lain. Siapa saja yang tidak mau mengajak manusia lain untuk berpegang pada kebenaran Islam setelah ia mengetahuinya, ia termasuk dalam golongan yang merugi.
Mengajak orang lain berada di jalan kebenaran bukan sekadar tugas para kiai, ulama, ustadz ataupun lembaga dakwah, namun merupakan kewajiban setiap individu. Rasulullah bersabda, ‘’Siapa yang melihat kemunkaran, maka ubahlah dengan kekuasaan. Apabila tidak mampu, maka ubahlah dengan lisan, dan kalau tidak mampu juga, maka ubahlah dengan hati, dan itulah iman yang paling lemah.’’
Kewajiban ini ditujukan kepada setiap individu muslim, kapan dan di mana pun melihat kemunkaran, kita wajib mengubahnya sesuai kadar kemampuan kita. Saling menasihati untuk berpegang teguh pada kebenaran harus dilakukan dengan ilmu, penuh kearifan, dan menggunakan kata-kata yang santun, sebagaimana Firman-Nya, “Serulah manusia ke jalan Tuhanmu dengan hikmah dan nasihat yang baik, dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.” (Q.S An-Nahl 16:125)

4. Saling Berwasiat dalam Kesabaran
Wa tawaashau bishshabr, saling menasihati supaya tetap dalam kesabaran. Kesabaran adalah suatu kekuatan jiwa yang membuat orang menjadi tabah menghadapi berbagai ujian. Sabar begitu penting untuk kita miliki. Allah swt. menyebut sabar sebanyak 103 kali dalam Al-Qur’an dengan berbagai konteks. Jiwa sabar harus kita miliki karena ujian akan selalu mewarnai kehidupan kita, ‘’Dan sungguh Kami akan berikan ujian padamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikan kabar gembira orang-orang yang bersabar…” (Q.S. Al-Baqarah 2:155).



Disiplin dalan beribah.
Menurut bahasa, ibadah berarti tunduk atau merendahkan diri. Pengertian yang lebih luas dalam ajaran Islam, ibadah berarti tunduk dan merendahkan diri hanya kepada Allah yang disertai dengan perasaan cinta kepada-Nya. Dari pengertian tersebut dapat diketahui bahwa disiplin dalam dalam beribah itu mengandung dua hal: (1) berpegang teguh apa yang diajarkan Allah dan Rasul-Nya, baik berupa perintah atau larangan, maupun ajaran yang bersifat menghalalkan, menganjurkan, sunnah, makruh dan subhat; (2) sikap berpegang teguh yang berdasarkan cinta kepada Allah, bukan karena rasa takut atau terpaksa. Maksud cinta kepada Allah adalah senantiasa taat kepada-Nya. Sebagaimana Allah berfirman dalam Surat Ali Imran ayat 31:




‘’Katakanlah: ‘’Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu’’. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Ali Imran 31).

Sebagaimana telah kita ketahui, ibadah itu dapat digolongkan menjadi dua yaitu: (1) Ibadah Mahdah (murni) yaitu bentuk ibadah yang langsung berhubungan dengan Allah; (2) Ibadah Ghaira Mahdah (selain mahdah), yang tidak langsung dipersembahkan kepada Allah melainkan melalui hubungan kemanusiaan.
Dalam ibadah mahdah (disebut juga ibadah khusus) aturan-aturannya tidak boleh semaunya akan tetapi harus mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Orang yang mengada-ada aturan baru misalnya, shalat subuh 3 raka’at atau puasa 40 hari terus-menerus tanpa berbuka, adalah orang yang tidak disiplin dalam ibadah, karena tidak mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh Allah dan Rasul-Nya, ia termasuk orang yang berbuat bid’ah dan tergolong sebagai orang yang sesat.
Dalam ibadah Ghaira mahdah (disebut juga ibadah umum) orang dapat menentukan aturannya yang terbaik, kecuali yang jelas dilarang oleh Allah. Tentu saja suatu perbuatan dicatat sebagai ibadah kalau niatnya ikhlas semata-mata karena Allah, bukan karena riya ingin mendapatkan pujian orang lain.

Disiplin dalam bermasyarakat.
Hidup bermasyarakat adalah fitrah manusia. Dilihat dari latar belakang budaya setiap manusia memiliki latar belakang yang berbeda. Karenanya setiap manusia memiliki watak dan tingkah laku yang berbeda. Namun demikian, dengan bermasyarakat (animal education/hayawunnatiq), mereka telah memiliki norma-norma dan nilai-nilai kemasyarakatan serta peraturan yang disepakati bersama yang harus dihormati dan dihargai serta ditaati oleh setiap anggota masyarakat tersebut.
Agama Islam mengibaratkan anggota masyarakat itu bagaikan satu bangunan yang di dalamnya terdapat beberapa komponen yang satu sama lain mempunyai fungsi yang berbeda-beda, manakala salah satu komponen rusak atau binasa. Hadist Nabi SAW menegaskan:
“Seorang Mukmin dengan Mukmin lainnya bagaikan bangunan yang sebagian dari mereka memperkuat bagian lainnya. Kemudian beliau menelusupkan jari-jari tangan sebelah lainnya’’. (H.R. Bukhori Muslkim dan Turmudzi)

Disiplin dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Negara adalah alat untuk memperjuangkan keinginan bersama berdasarkan kesepakatan yang dibuat oleh para anggota atau warganegara tersebut. Tanpa adanya masyarakat yang menjadi warganya, negara tidak akan terwujud. Oleh karena itu masyarakat merupakan prasyarat untuk berdirinya suatu Negara. Tujuan dibentuknya suatu negara adalah seluruh keinginan dan cita-cita yang diidamkan oleh warga masyarakat dapat diwujudkan dan dapat dilaksanakan. Rasulullah bersabda yang artinya: ‘’Seorang muslim wajib mendengar dan taat, baik dalam hal yang disukainya maupun hal yang dibencinya, kecuali bila ia diperintah untuk mengerjakan maksiat. Apabila ia diperintah mengerjakan maksiat, maka tidak wajib untuk mendengar dan taat’’. (H.R. Bukhori Muslim)

sumber: http://revivalfaithofpeace.blogspot.co.id/2010/12/disiplin-menurut-ajaran-agama-islam.html

Pentingnya Disiplin dan Menghargai Waktu


Disiplin merupakan sikap mental seseorang yang mengandung kerelaan untuk mematuhi dan taat kepada peraturan, tata tertib, ataupun ketentuan yang berlaku dalam menunaikan tugas dan tanggunga jawab. Atau dengan bahasa singkatnya disiplin adalah sikap menaati aturan. Contoh sikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari antara lain bangun pagi, berangkat sekolah sebelum bel masuk berbunyi, belajar pada waktu malam hari, dan lain sebagainya. Yang perlu diperhatikan yaitu bahwa disiplin dilakukan secara rela dan bukan merupakan paksaan dari pihak manapun.

Salah satu sikap disiplin adalah menghargai waktu. Kita semua pasti tahu bahwa manusia mempunyai waktu yang sangat singkat di dunia ini. Karena kita hidup hanya sementara dan akan abadi di akhirat kelak. Dengan diberikannya waktu yang begitu sedikit, sudah sepantasnya kita untuk mempergunakan waktu sebaik mungkin, bukan malah menyia-nyiakannya. Orang amerika mengatakan “Time is money” (waktu adalah uang). Hal ini menunjukkan betapa mereka menghargai betul dan benar-benar memanfaatkan waktu walupun hanya satu detik. Karena bagi mereka menyia-nyiakan waktu sama saja menyia-nyiakan uang. Siapa manusia di bumi yang rela menyia-nyiakan uang? Pastinya tidak ada. Setiap orang mempunyai waktu yang sama dalam setiap harinya, yaitu 24 jam, jadi tidak ada istilah kurang waktu. Hanya orang malas lah yang mengatakan tidak ada waktu. Kalau orang lain bisa memanfaatkan waktu, kenapa kita tidak?

Kenyataan yang sering terjadi di kehidupan kita adalah lestarinya budaya jam karet. Apa itu jam karet? Jam karet adalah waktu yang elastis/mulur/molor seperti karet. Dalam artian bahwa waktu akan menjadi mundur dari yang sudah ditentukan. Misal waktu rapat ditentukan jam 09.00, maka orang akan mulai berangkat jam 09.15 dan sampai tempat rapat setengah jam kemudian, itu pun masih ada yang lebih telat lagi, sehingga rapat benar-benar bisa dimulai pada pukul 10.30. bayangkan berapa jam yang terbuang sia-sia? Satu setengah jam bukanlah merupakan waktu yang singkat. Dengan adanya hal semacam ini, maka pekerjan yang seharusnya selesai akan molor dan tentunya ini sangat merugikan.

Budaya terlambat semakin hari semakin parah saja. Coba perhatikan anak-anak sekolah di daerah kalian. Bisakah kalian hitung berapa jumlah mereka yang terlambat masuk sekolah? Tentu sangat banyak jumlahnya. Hal ini terjadi karena kurang sadarnya mereka akan pentingnya menghargai waktu. Mereka lebih suka menggunakan waktu untuk hal-hal yang kurang penting dibandingkan dengan sekolah mereka.

Budaya-budaya itu semua tidak boleh dibiarkan agar anak cucu kita tidak meniru hal buruk ini. Jangan sampai sikap seperti ini dijadikan sebuah kepercayaan bagi mereka untuk mebudayakan terlambat, jam karet, dan tidak menghargai waktu. Sudah saatnya kita untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut. Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah berniat di dalam hati dan sadar bahwa sikap menghargai waktu merupakan wajib dan harus kita semua lakukan mengingat begitu pentingnya waktu bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Negara akan lebih maju jika warga negaranya lebih menghargai waktu, begitupun sebaliknya. Selain itu kita juga harus tahu bahwa banyak manfaat apabila kita disiplin dan menghargai waktu, antara lain sebagai berikut:

Dengan mengerjakan sesuatu dengan tepat waktu, maka akan selesai dengan tepat waktu juga. Hal ini berarti tidak ada waktu yang terbuang sia-sia
Jika mempunyai kebiasaan tepat waktu maka orang-orang di sekitar kita akan lebih percaya kepada kita

Tidak terlambat sama dengan tidak menyusahkan orang lain

Jika suatu pekerjaan selesai tepat waktu, otomatis waktu selanjutnya dapat digunakan untuk mengerjakan yang lain, dengan adanya pola seperti ini maka hidup kita menjadi lebih efektif dan efisien

Dengan mengerti keuntungan-keuntungan apabila menghargai waktu, diharapkan kita semua dapat membiasakan diri bersikap tepat waktu, dan menjadikan sebuah budaya baru yang dapat diturunkan kepada generasi-generasi penerus bangsa. Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau tidak sekarang, kapan lagi?

Demikian yang dapat saya bagi kali ini. Harapannya artikel ini dapat dijadikan sebuah pengetahuan yang meginspirasi dan mendorong teman-teman agar lebih disiplin serta menghargai waktu.


sumber: http://ishakarofik.blogspot.co.id/2014/08/pentingnya-disiplin-dan-menghargai-waktu.html

Contoh Menggunakan Bahasa Indonesia Secara baik dan benar

1. Contoh menggunakan Bahasa Indonesia secara baik dan benar
Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar” dapat diartikan pemakaian ragam bahasa yang serasi dengan sasarannya dan di samping itu mengikuti kaidah bahasa yang betul. Ungkapan “bahasa Indonesia yang baik dan benar” mengacu ke ragam bahasa yang sekaligus memenuhi persyaratan kebaikan dan kebenaran. Bahasa yang diucapkan bahasa yang baku.

Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar mempunyai beberapa konsekuensi logis terkait dengan pemakaiannya sesuai dengan situasi dan kondisi. Pada kondisi tertentu, yaitu pada situasi formal penggunaan bahasa Indonesia yang benar menjadi prioritas utama. Penggunaan bahasa seperti ini sering menggunakan bahasa baku. Kendala yang harus dihindari dalam pemakaian bahasa baku antara lain disebabkan oleh adanya gejala bahasa seperti interferensi, integrasi, campur kode, alih kode dan bahasa gaul yang tanpa disadari sering digunakan dalam komunikasi resmi. Hal ini mengakibatkan bahasa yang digunakan menjadi tidak baik.

Misalkan dalam pertanyaan sehari-hari dengan menggunakan bahasa yang baku Contoh :

Apakah kamu ingin menyapu rumah bagian belakang ?
Apa yang kamu lakukan tadi?
Misalkan ketika dalam dialog antara seorang Guru dengan seorang siswa
Pak guru : Rino apakah kamu sudah mengerjakan PR?
Rino : sudah saya kerjakan pak.
Pak guru : baiklah kalau begitu, segera dikumpulkan.
Rino : Terima kasih Pak
Kata yang digunakan sesuai lingkungan sosial

Contoh lain dari pada Undang-undang dasar antara lain :

Undang-undang dasar 1945 pembukaan bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perkeadilan.

Dari beberapa kalimat dalam undang-undang tersebut menunjukkan  bahasa yang sangat baku, dan merupakan pemakaian bahasa secara baik dan benar.

Contoh lain dalam tawar-menawar di pasar, misalnya, pemakaian ragam baku akan menimbulkan kegelian, keheranan, atau kecurigaan. Akan sangat ganjil bila dalam tawar -menawar dengan tukang sayur atau tukang becak kita memakai bahasa baku seperti ini.

(1)   Berapakah Ibu mau menjual tauge ini?

(2)   Apakah Bang Becak bersedia mengantar saya ke Pasar Tanah Abang dan berapa ongkosnya?

Contoh di atas adalah contoh bahasa Indonesia yang baku dan benar, tetapi tidak baik dan tidak efektif karena tidak cocok dengan situasi pemakaian kalimat-kalimat itu. Untuk situasi seperti di atas, kalimat (3) dan (4) berikut akan lebih tepat.

(3)   Berapa nih, Bu, tauge nya?

(4)   Ke Pasar Tanah Abang, Bang. Berapa?

Misalkan perbedaan dari bahasa indonesia yang benar dengan bahasa gaul

Bahasa Indonesia Bahasa Gaul (informal)
Aku, Saya Gue
Kamu Elo
Di masa depan kapan-kapan
Apakah benar? Emangnya bener?
Tidak Gak
Tidak Peduli Emang gue pikirin!
Dari contoh diatas perbedaan antara bahasa yang baku dan non baku  dapat terlihat dari pengucapan dan dari tata cara penulisannya. Bahasa indonesia baik dan benar merupakan bahasa yang mudah dipahami,  bentuk bahasa baku yang sah agar secara luas masyarakat indonesia berkomunikasi menggunakan bahasa nasional. Contoh pada

“Kami, putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia”, demikianlah bunyi alenia ketiga sumpah pemuda yang telah dirumuskan oleh para pemuda yang kemudian menjadi pendiri bangsa dan negara Indonesia. Bunyi alenia ketiga dalam ikrar sumpah pemuda itu jelas bahwa yang menjadi bahasa persatuan bangsa Indonesia adalah bahasa Indonesia. Kita sebagai bagian bangsa Indonesia sudah selayaknya menjunjung tinggi bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.

Paragraph dibawah ini cuplikan gaya bahasa yang dipakai sesuai dengan EYD dan menggunakan bahasa baku atau bahasa ilmiah bukan kata popular dan bersifa objektif, dengan penyusunan kalimat yang cermat.

Dalam paradigma profesionalisme sekarang ini, ada tidaknya nilai informative dalam jaring komunikasi ternyata berbanding lurus dengan cakap tidaknya kita menulis. Pasalnya, selain harus bisa menerima, kita juga harus mampu memberi. Inilah efek jurnalisme yang kini sudah menyesaki hidup kita. Oleh karena itu, kita pun dituntut dalam hal tulis-menulis demi penyebaran informasi. Namun persoalannya, apakah kita peduli terhadap laras tulis bahasa kita. Sementara itu, yakinilah, tabiat dan tutur kata seseorang menunjukkan asal-usulnya, atau dalam penegasan lain, bahasa yang kacau mencerminkan kekacauan pola pikir pemakainya. Buku ini memperkenalkan langkah-langkah pragmatic yang Anda perlukan agar tulisan Anda bisa tampil wajar, segar, dan enak dibaca


sumber:: https://vhi3y4.wordpress.com/contoh-menggunakan-bahasa-indonesia-secara-baik-dan-benar/

Sistem Kendali

Pengelompokan Sistem Kendali
Sistem kendali adalah proses pengaturan/pengendalian terhadap satu atau beberapa besaran (variable, parameter) sehingga berada pada suatu rangkuman harga tertentu. Ditinjau dari segi peralatan, sistem kendali terdiri atas berbagai susunan komponen fisis yang digunakan untuk mengarahkan aliran energi ke suatu mesin atau proses agar dapat menghasilkan prestasi yang diinginkan. Tujuan utama sistem kendali adalah mendapatkan optimasi yang diperoleh dari fungsi sistem kendali itu sendiri, yaitu: pengukuran (measurement), membandingkan (comparison), pencatatan dan perhitungan (computation), serta perbaikan (correction).

Secara umum sistem kendali dapat dikelompokkan menjadi:
a.       Manual dan otomatis,
b.      Lup tertutup (closed-loop) dan lup terbuka (open-loop),
c.       Kontinyu (analog) dan diskrit (digital),
d.      Servo dan regulator,
e.       Menurut sumber penggerak: elektris, pneumatis (udara), hidraulis (zalir), dan mekanis.

Manual dan Otomatis
Pengendalian secara manual adalah pengendalian yang dilakukan oleh manusia yang bertindak sebagai operator. Pengendalian secara manual banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari seperti pada aliran air melalui keran, hidup-matikan lampu, televisi, radio, dan sebagainya. Sedangkan pengendalian secara otomatis adalah pengendalian yang dilakukan oleh mesin-mesin/peralatan yang bekerja secara otomatis dan operasinya di bawah pengawasan manusia. Pengendalian secara otomatis banyak ditemukan dalam proses industri, pengendalian pesawat, pembangkit tenaga listrik, dan sebagainya.      

Lup Tertutup dan Lup Terbuka
 Sistem kendali lup tertutup adalah sistem pengendalian di mana besaran keluaran memberikan efek terhadap besaran masukan sehingga besaran yang dikendalikan dapat dibandingkan terhadap harga yang diinginkan melalui alat pencatat (indikator atau recorder), selanjutnya perbedaan harga yang terjadi antara besaran yang dikendalikan dan penunjukan alat pencatat digunakan sebagai koreksi yang pada gilirannya akan merupakan sasaran pengendalian. Sistem kendali lup terbuka adalah sistem pengendalian di mana keluaran tidak memberikan efek terhadap besaran masukan, sehingga variabel yang dikendalikan tidak dapat dibandingkan terhadap harga yang diinginkan. Perbedaan kedua jenis sistem kendali tersebut dapat dilihat pada diagram kotak berikut ini (Gambar 13.1a dan b):



Kontinyu (analog)
Pengendalian jenis analog ini dapat dibagi menjadi:
a.       Kesebandingan (proportional)(P), yaitu sistem kendali yang mempunyai keluaran sebanding dengan penyimpangan (deviasi), contoh: pengendalian uap melalui katup, transmitter tekanan, dan lain-lain.
 b.      Integral (I), yaitu sistem kendali yang keluarannya selalu berubah selama terjadi penyimpangan, dan kecepatan perubahan keluaran tersebut sebanding dengan penyimpangan (proportional speed floating control), contoh: aras cairan di dalam tangki, sistem tekanan gas.
c.       Diferensial (D).
d.      Kombinasi P, I, dan D.    

 Diskrit (digital)
Pengendalian ini dilakukan oleh komponen-komponen diskrit dan dapat dibagi atas:
a.       Pengendalian dengan dua posisi (bang-bang control), misalnya: rele, saklar On-Off, termostat, dan lain-lain, pengendalian jenis ini bersifat osilasi.
b.      Posisi ganda, misalnya saklar pemilih (selector switching). Keuntungannya mengurangi osilasi. c.       Floating: pada posisi yang relatif tidak terbatas. Pada jenis ini pemindahan energi dapat dilakukan melalui salah satu dari beberapa kemungkinan yang ada.  

Servo dan Regulator  Sebuah regulator adalah bentuk lain daripada servo, perbedaan utama antara servo dengan regulator adalah pada regulator diberi sinyal tambahan (sinyal gangguan, u) sehingga akan menghasilkan keluaran yang berbeda dengan servo. Perbedaan tersebut digambarkan secara sederhana pada Gambar 13.2a dan Gambar 13.2b. Istilah regulator diperoleh dari pemakaiannya mula-mula sebagai pengendali kecepatan dan tegangan, yaitu sebagai pengatur tegangan atau pengatur kecepatan  








Karakteristik Sistem Kendali Otomatis 
Suatu sistem kendali disebut kendali otomatis apabial sistem tersebut merupakan lup tertutup dan cara pengendalian variabel dilakukan dengan peralatan-peralatan otomatis berupa peralatan elektris, pneumatis, mekanis, ataupun kombinasinya. Berdasarkan hal tersebut, karakteristik penting sistem kendali otomatis adalah sebagai berikut: 
a.       Sistem kendali otomatis merupakan sistem kendali dinamis (berubah terhadap waktu) yang dapat berbentuk linier maupun nonlinier.
 b.      Bersifat menerima informasi, memprosesnya, mengolahnya, dan kemudian mengembangkannya. 
c.       Komponen/unit yang membentuk sistem kendali ini akan saling mempengaruhi (berinteraksi). d.      Bersifat mengembalikan sinyal ke bagian masukan (feedback) dan ini digunakan untuk memperbaiki sifat sistem. 
e.       Karena adanya sistem umpan balik, maka pada sistem kendali otomatis selalu terjadi masalah kestabilan. 
Pemakaian Sistem Kendali Otomatis 
Pemakaian sistem kendali otomatis banyak ditemui dalam kehidupan sehari-hari baik dalam pemakaian langsung maupun tidak langsung, 
pemakaian tersebut dapat dikelompokkan menjadi: 
a.       Pengendalian proses: suhu, aliran, tekanan, tinggi permukaan cairan, viskositas, dan lain-lain; misalnya pada industri kimia, makanan, tekstil, dsb. 
b.      Pembangkit tenaga listrik (pengendalian distribusi tenaga). 
c.       Pengendalian numeris (CNC): pengendalian yang membutuhkan ketelitian tinggi dalam proses yang berulang-ulang. 
d.      Transportasi; elevator, eskalator, pesawat terbang, dsb. 
e.       Servomekanis. 
f.       Bidang non teknis, seperti: ekonomi, sosiologi, dan biologi. 

sumber: http://supriyatnos.blogspot.co.id/2010/11/sistem-kendali.html 


PENGOLAHAN PARALEL

PENGOLAHAN DATA

Suatu proses pengolahan data terdiri dari 3 tahapan dasar, yang disebut dengan siklus pengolahan data (data processing cycle), yaitu input, processing dan output.
Tiga tahap dasar dari siklus pengolahan data tersebut dapat dikembangkan lebih lanjut. Siklus pengolahan data yang dikembangkan (expanded data processirtg cycle) dapat ditambahkan tiga atau lebih tahapan lagi, yaitu origin”ation, storage dan distribution.
Siklus pengolahan data yang dikembangkan.
Origination. Tahap ini berhubungan dengan proses dari pengumpulan data yang biasanya merupakan proses pencatatan (recording) data ke dokumen dasar.
Input. Tahap ini merupakan proses memasukkan data ke dalam proses komputer lewat alat input (input device).
Processing. Tahap ini merupakan proses pengolahan dari data yang sudah dimasukkan yang dilakukan oleh alat pemroses (processing device), yang dapat berupa proses menghitung, membandingkan, mengklasifikasikan, mengurutkan, mengendalikan atau mencari di storage.
Output. Tahap ini merupakan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output (output deuice), yaitu berupa informasi.
Distribution. Tahap ini merupakan proses dari distribusi output kepada pihak yang berhak dan membutuhkan informasi.
Storage. Tahap ini merupakan proses perekaman hasil pengolahan ke simpanan luar (storage). Hasil dari pengolahan yang disimpan di storage dapat dipergunakan sebagai bahan input untuk proses selanjutnya. Pada gambar, tampak adanya 2 buah anak panah yang berlawanan arah, menunjukkan hasil pengolahan dapat disimpan di storage dan dapat diambil kembali untuk proses pengolahan data selanjutnya.
PARALEL PROCESSING

Pada artikel sebelumnya saya membahas tentang "Komputasi Modern", kali ini saya akan membahas tentang "Paralel Processing", untuk lebih jelasnya,mari kita simak lebih dalam lagi..
KOMPUTASI dan PARALEL PROCESSING

Komputasi paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersamaan. Ini umumnya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar (di industri keuangan, bioinformatika, dll) ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak. Kasus kedua umum ditemui di kalkulasi numerik untuk menyelesaikan persamaan matematis di bidang fisika (fisika komputasi), kimia (kimia komputasi) dll.
Untuk melakukan berbagai jenis komputasi paralel diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk digunakan perangkat lunak pendukung yang biasa disebut middleware yang berperan mengatur distribusi antar titik dalam satu mesin paralel. Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan komputasi. Salah satu middleware yang asli dikembangkan di Indonesia adalah OpenPC yang dipelopori oleh GFTK LIPI dan diimplementasikan di LIPI Public Center.
Pemrograman Paralel sendiri adalah teknik pemrograman komputer yang memungkinkan eksekusi perintah/operasi secara bersamaan. Bila komputer yang digunakan secara bersamaan tersebut dilakukan oleh komputer-komputer terpisah yang terhubung dalam satu jaringan komputer, biasanya disebut sistem terdistribusi. Bahasa pemrograman yang populer digunakan dalam pemrograman paralel adalah MPI (Message Passing Interface) dan PVM (Parallel Virtual Machine).Yang perlu diingat adalah komputasi paralel berbeda dengan multitasking. Pengertian multitasking adalah komputer dengan processor tunggal mengeksekusi beberapa tugas secara bersamaan. Walaupun beberapa orang yang bergelut di bidang sistem operasi beranggapan bahwa komputer tunggal tidak bisa melakukan beberapa pekerjaan sekaligus, melainkan proses penjadwalan yang berlakukan pada sistem operasi membuat komputer seperti mengerjakan tugas secara bersamaan. Sedangkan komputasi paralel sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa komputasi paralel menggunakan beberapa processor atau komputer. Selain itu komputasi paralel tidak menggunakan arsitektur Von Neumann.Untuk lebih memperjelas lebih dalam mengenai perbedaan komputasi tunggal (menggunakan 1 processor) dengan komputasi paralel (menggunakan beberapa processor), maka kita harus mengetahui terlebih dahulu pengertian mengenai model dari komputasi. Ada 4 model komputasi yang digunakan, yaitu:
SIMD
SIMD
MISD
MIMD
SISD
Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Single Data adalah satu-satunya yang menggunakan arsitektur Von Neumann. Ini dikarenakan pada model ini hanya digunakan 1 processor saja. Oleh karena itu model ini bisa dikatakan sebagai model untuk komputasi tunggal. Sedangkan ketiga model lainnya merupakan komputasi paralel yang menggunakan beberapa processor. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SISD adalah UNIVAC1, IBM 360, CDC 7600, Cray 1 dan PDP 1.
SIMD
Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Multiple Data. SIMD menggunakan banyak processor dengan instruksi yang sama, namun setiap processor mengolah data yang berbeda. Sebagai contoh kita ingin mencari angka 27 pada deretan angka yang terdiri dari 100 angka, dan kita menggunakan 5 processor. Pada setiap processor kita menggunakan algoritma atau perintah yang sama, namun data yang diproses berbeda. Misalnya processor 1 mengolah data dari deretan / urutan pertama hingga urutan ke 20, processor 2 mengolah data dari urutan 21 sampai urutan 40, begitu pun untuk processor-processor yang lain. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SIMD adalah ILLIAC IV, MasPar, Cray X-MP, Cray Y-MP, Thingking Machine CM-2 dan Cell Processor (GPU).
MISD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Single Data. MISD menggunakan banyak processor dengan setiap processor menggunakan instruksi yang berbeda namun mengolah data yang sama. Hal ini merupakan kebalikan dari model SIMD. Untuk contoh, kita bisa menggunakan kasus yang sama pada contoh model SIMD namun cara penyelesaian yang berbeda. Pada MISD jika pada komputer pertama, kedua, ketiga, keempat dan kelima sama-sama mengolah data dari urutan 1-100, namun algoritma yang digunakan untuk teknik pencariannya berbeda di setiap processor. Sampai saat ini belum ada komputer yang menggunakan model MISD.
MIMD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Multiple Data. MIMD menggunakan banyak processor dengan setiap processor memiliki instruksi yang berbeda dan mengolah data yang berbeda. Namun banyak komputer yang menggunakan model MIMD juga memasukkan komponen untuk model SIMD. Beberapa komputer yang menggunakan model MIMD adalah IBM POWER5, HP/Compaq AlphaServer, Intel IA32, AMD Opteron, Cray XT3 dan IBM BG/L.
Singkatnya untuk perbedaan antara komputasi tunggal dengan komputasi paralel, bisa digambarkan pada gambar di bawah ini:
Penyelesaian Sebuah Masalah pada Komputasi Paralel
Dari perbedaan kedua gambar di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa kinerja komputasi paralel lebih efektif dan dapat menghemat waktu untuk pemrosesan data yang banyak daripada komputasi tunggal.
Dari penjelasan-penjelasan di atas, kita bisa mendapatkan jawaban mengapa dan kapan kita perlu menggunakan komputasi paralel. Jawabannya adalah karena komputasi paralel jauh lebih menghemat waktu dan sangat efektif ketika kita harus mengolah data dalam jumlah yang besar. Namun keefektifan akan hilang ketika kita hanya mengolah data dalam jumlah yang kecil, karena data dengan jumlah kecil atau sedikit lebih efektif jika kita menggunakan komputasi tunggal.
Hubungan antara Komputasi Modern dengan Paralel Processing
Hubungan antara komputasi modern dan parallel processing sangat berkaitan, karena penggunaan komputer saat ini atau komputasi dianggap lebih cepat dibandingkan dengan penyelesaian masalah secara manual. Dengan begitu peningkatan kinerja atau proses komputasi semakin diterapkan, dan salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kecepatan perangkat keras. Dimana komponen utama dalam perangkat keras komputer adalah processor. Sedangkan parallel processing adalah penggunaan beberapa processor (multiprocessor atau arsitektur komputer dengan banyak processor) agar kinerja computer semakin cepat.
Kinerja komputasi dengan menggunakan paralel processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa komputer atau CPU untuk menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yang ada. Sehingga dapat diselesaikan dengan cepat daripada menggunakan satu komputer saja. Komputasi dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan membagi-bagi tugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah terbagi-bagi penyelesaiannya. Tetapi ini untuk masalah yang besar saja, komputasi yang masalah kecil, lebih murah menggunakan satu CPU saja.
Pengertian Serta Perbedaan Bandwidth dan Throughtput

Bandwidth dan Throughput ?? mendengar kata bandwidth pasti sudah tak asing lagi bagi penggila internet, nah kalau throghtput pasti sobat jarang sekali yang dengar kan, saya aja baru kali ini dengar :D hehe. Nah pada artikel ini saya akan share informasi tentang Pengertian Serta Perbedaan Bandwidth dan Throghtput di artikel ini saya juga menjelaskan faktor - faktor yang memperngaruhi bandwidth dan throghtput.

Artikel yang saya share ini juga termasuk ke dalam salah satu modul Analisis Kebutuhan Bandwidth di Materi Komunikasi Data yang juga tergolong ke dalam kelompok C3 dalam Kurikulum 2013 pada TKJ SMK. Langsung saja sobat simak penjelasan - penjelasan berikut :
1.     Pengertian Bandwidth

Bandwidth adalah suatu ukuran dari banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dalam suatu waktu tertentu. Bandwidth dapat dipakai untuk mengukur baik aliran data analog maupun aliran data digital.

Satuan yang digunakan untuk Bandwdth adalah bps (bit per second). Satuan ini berarti jumlah bit yang dapat  mengalir tiap detik melalui suatu media. Seperti yang kita ketahui bit (binary digit)  hanya terdiri dari dua angka yaitu 0 dan 1.

Bandwidth seperti diungkapkan di atas adalah kemampuan maksimum dari pipa untuk mengalirkan data dalam waktu satu detik. Sedangkan kecepatan, adalah jarak yang ditempuh dari suatu satuan waktu, misalnya dalam satu detik. Misalnya server anda terhubung melalui kabel telepon anda menghubungkan terhubung dengan modem ke Internet Service Provider (ISP) dengan bandwidth 56kbps. Semakin lebar bandwidth yang ada tentu data yang dilewatkan akan semakin besar

Pada sebuah jaringan komputer Bandwidth terbagi menjadi 2 yaitu Bandwidth Digital dan Bandwidth Analog. Berikut adalah penjelasan masing - masing Bandwidth tersebut:
Bandwidth Digital adalah jumlah atau volume suatu data (dalam satuan bit per detik/bps)yang dapat dikirimkan melalui sebuah saluran komunikasi tanpa adanya distorsi.
Bandwidth Analog merupakan perbedaan antara frekuensi terendah dan frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hz (hertz) yang dapat menentukan banyaknya informasi yang dapat ditransmisikan dalam suatu saat.
Konsep bandwidth ini tentu saja juga mempunyai kelemahan, bandwidth tidak dapat menghitung berdasarkan kondisi jaringan yang sebenarnya.
2.     Pengertian Throughtput

Troughput adalah bandwidth yang sebenarnya (aktual) yang diukur dengan satuan waktu tertentu dan pada kondisi jaringan tertentu yang digunakan untuk melakukan transfer file dengan ukuran tertentu. Bagaimana cara mengukur bandwidth? dan Bagaimana hubungannya dengan throughput?

Seperti telah diulas di atas, bandwidth adalah jumlah bit yang dapat dikirimkan dalam satu detik sedangkan throughput walau pun memiliki satuan dan rumus yang sama dengan bandwidth, tetapi throughput lebih pada menggambarkan bandwidth yang sebenarnya (aktual) pada suatu waktu tertentu dan pada kondisi dan jaringan internet tertentu yang digunakan untuk mendownload suatu file dengan ukuran tertentu.


Jika misalnya bandwidth anda yang anda tahu adalah 64 kbps, kemudian anda ingin mendownload file di Internet berukuran 128 kb, seharusnya file tersebut sudah sampai ke komputer anda hanya dengan waktu 2 detik (128/64), namun yang terjadi sebenarnya file tersebut tiba dalam waktu 8 detik. Jadi bandwidth yang sebenarnya atau yang disebut throughtput adalah 128kb/8 detik = 16 kbps.
      Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Bandwidth dan Throughput :
Piranti jaringan.
Tipe data yang ditransfer.
Topologi jaringan.
Banyaknya pengguna jaringan.
Spesifikasi komputer client/user.
Spesifikasi komputer server.
Induksi listrik dan cuaca.
kinerja komputer menggunakan paralel processing


Penjelasan Kinerja Komputer Menggunakan Parallel Processing
Pengertian
Pemrosesan paralel (parallel processing) adalah penggunakan lebih dari satu CPU
untuk menjalankan sebuah program secara simultan. Idealnya, parallel processing
membuat program berjalan lebih cepat karena semakin banyak CPU yang
digunakan. Tetapi dalam praktek, seringkali sulit membagi program sehingga dapat
dieksekusi oleh CPU yang berbea-beda tanpa berkaitan di antaranya.
Komputasi paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan
dengan memanfaatkan beberapa komputer secara bersamaan. Biasanyadiperlukan
saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data
dalam jumlah besar ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak.
Untuk melakukan aneka jenis komputasi paralel ini diperlukan infrastruktur mesin
paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan
mampu bekerja secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk itu
diperlukan aneka perangkat lunak pendukung yang biasa disebut sebagai
middleware yang berperan untuk mengatur distribusi pekerjaan antar node dalam
satu mesin paralel. Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel
untuk merealisasikan komputasi.
Pemrograman paralel adalah teknik pemrograman komputer yang memungkinkan
eksekusi perintah/operasi secara bersamaan baik dalam komputer dengan satu
(prosesor tunggal) ataupun banyak (prosesor ganda dengan mesin paralel) CPU.
Tujuan utama dari pemrograman paralel adalah untuk meningkatkan performa
komputasi. Semakin banyak hal yang bisa dilakukan secara bersamaan (dalam
waktu yang sama), semakin banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan.
Komputasi paralel membutuhkan:
algoritma
bahasa pemrograman
compiler
Sebagian besar komputer hanya mempunyai satu CPU, namun ada yang mempunyai
lebih dari satu. Bahkan juga ada komputer dengan ribuan CPU. Komputer dengan
satu CPU dapat melakukan parallel processing dengan menghubungkannya dengan
komputer lain pada jaringan. Namun, parallel processing ini memerlukan software
canggih yang disebut distributed processing software.
Parallel processing berbeda dengan multitasking, yaitu satu CPU mengeksekusi
beberapa program sekaligus. Parallel processing disebut juga parallel computing.

2. Arsitektur Komputer Parallel
a.Berdasarkan simetrinya, multiprocessing dapat dibagi ke dalam
Asymmetric Multiproce ssing (ASMP)
Symmetric Multiprocessing (SMP)
Non-uniform memory access (NUMA)m u l t i processi n g
a) Pengertian
Non-Uniform Memory Accessatau Non-Uniform Memory Arsitektur
(NUMA) adalah memori komputer Rancangan yang digunakan dalam
multiprocessors , dimana waktu akses memori tergantung pada lokasi
memori relatif terhadap prosesor. Under NUMA, Dalam NUMA,
prosesor dapat mengakses memori lokal sendiri lebih cepat dari memori
non-lokal, yaitu, memori lokal ke prosesor atau memori bersama antara
prosesor.
NUMA architectures logically follow in scaling from symmetric
multiprocessing (SMP) architectures. Arsitektur NUMA logis mengikuti
skala dari symmetric multiprocessing (SMP) arsitektur. pembangunan
komersial mereka datang bekerja dengan Burroughs (kemudian Unisys
), Convex Komputer (kemudian Hewlett-Packard ), Silicon Graphics ,
Sekuen Sistem Komputer , Data General dan Digital selama tahun 1990-
an. Teknik yang dikembangkan oleh perusahaan-perusahaan ini
kemudian ditampilkan dalam berbagai Unix-seperti sistem operasi , dan
agak dalam Windows NT .
b) Konsep Dasar
Modern CPU beroperasi jauh lebih cepat daripada memori utama yang
mereka terpasang. In the early days of computing and data processing
the CPU generally ran slower than its memory. Pada hari-hari awal
komputasi dan pengolahan data CPU umumnya berlari lebih lambat
dari memori. Garis kinerja menyeberang pada tahun 1960 dengan
munculnya pertama superkomputer dan kecepatan komputasi tinggi.
Sejak saat itu, CPU, semakinkelaparan untukdat a, harus kios sementara
mereka menunggu untuk mengakses memori untuk menyelesaikan.
Banyak superkomputer desain 1980-an dan 90-an terfokus pada
penyediaan akses kecepatan tinggi memori sebagai lawan dari prosesor
yang lebih cepat, yang memungkinkan mereka untuk bekerja pada set
data besar pada kecepatan sistem lain tidak bisa pendekatan.
Membatasi jumlah akses memori yang disediakan kunci untuk
mengekstrak kinerja tinggi dari komputer modern. For commodity
processors, this means installing an ever-increasing amount of high-
speed cache memory and using increasingly sophisticated algorithms to
avoid "cache misses". Untuk prosesor komoditas, ini berarti untuk
memasang meningkat jumlah yang tinggi kecepatan memori cache dan
menggunakan algoritma semakin canggih untuk menghindari "cache
misses". Namun peningkatan dramatis dalam ukuran sistem operasi
dan aplikasi yang dijalankan pada mereka telah umum kewalahan
perbaikan ini cache-pengolahan. Multi-processor systems make the
problem considerably worse. Sistem multi-prosesor membuat masalah
jauh lebih buruk. Sekarang sistem bisa kelaparan beberapa prosesor
pada saat yang sama, terutama karena hanya satu prosesor dapat
mengakses memori pada suatu waktu.
NUMA berupaya untuk mengatasi masalah ini dengan menyediakan
memori terpisah untuk masing-masing prosesor, menghindari kinerja
beberapa prosesor menyerang ketika mencoba untuk mengatasi memori
yang sama. Untuk masalah yang melibatkan data menyebar (umum
untuk server dan aplikasi serupa), NUMA dapat meningkatkan kinerja
selama memori bersama tunggal dengan faktor kira-kira jumlah
prosesor (atau bank memori yang terpisah).
Tentu saja, tidak semua data akhirnya terbatas pada satu tugas, yang
berarti bahwa lebih dari satu prosesor mungkin memerlukan data yang
sama. Untuk menangani kasus ini, sistem NUMA termasuk tambahan
perangkat keras atau perangkat lunak untuk memindahkan data antar
bank. Operasi ini memiliki efek memperlambat prosesor yang melekat
pada bank-bank, sehingga meningkatkan kecepatan keseluruhan karena
NUMA akan sangat bergantung pada sifat yang tepat dari tugas
berjalan pada sistem pada suatu waktu tertentu.
4. Clustering
a) Pengertian
Cluster, dalam ilmu komputer dan jaringan komputer adalah
sekumpulan komputer (umumnya server jaringan) independen yang
beroperasi serta bekerja secara erat dan terlihat oleh klien jaringan
seolah-olah komputer-komputer tersebut adalah satu buah unit
komputer. Proses menghubungkan beberapa komputer agar dapat
bekerja seperti itu dinamakan denganCl u steri n g. Komponen cluster
biasanya saling terhubung dengan cepat melalui sebuah interkoneksi
yang sangat cepat, atau bisa juga melalui jaringan lokal (LAN).
Karena menggunakan lebih dari satu buahserver, maka manajemen dan
perawatan sebuahclust er jauh lebih rumit dibandingkan dengan
manajemenserver mainframe tunggal yang memiliki skalabilitas tinggi
(semacam IBM AS/400), meski lebih murah.

b)Kategori kluster komputer
Kluster komputer terbagi ke dalam beberapa kategori, sebagai berikut:
Kluster untuk ketersediaan yang tinggi (High-availability clusters)
High-availability cluster, yang juga sering disebut sebagai Failover
Cluster pada umumnya diimplementasikan untuk tujuan
meningkatkan ketersediaan layanan yang disediakan oleh kluster
tersebut. Elemen kluster akan bekerja dengan memiliki node-node
redundan, yang kemudian digunakan untuk menyediakan layanan
saat salah satu elemen kluster mengalami kegagalan. Ukuran yang
paling umum dari kategori ini adalah dua node, yang merupakan
syarat minimum untuk melakukan redundansi. Implementasi
kluster jenis ini akan mencoba untuk menggunakan redundansi
komponen kluster untuk menghilangkan kegagalan di satu titik
(Single Point of Failure).
Ada beberapa implementasi komersial dari sistem kluster kategori
ini, dalam beberapa sistem operasi. Meski demikian, proyek Linux-
HA adalah salah satu paket yang paling umum digunakan untuk
sistem operasi GNU/Linux.
Dalam keluarga sistem operasi Microsoft Windows NT, sebuah
layanan yang disebut denganMi crosof tCl ust erS ervi c e (MSCS) dapat
digunakan untuk menyediakan kluster kategori ini. MSCS ini
diperbarui lagi dan telah diintegrasikan dalam Windows 2000
Advanced Server dan Windows 2000 Datacenter Server, dengan
namaMicrosoft Clustering Service. Dalam Windows Server 2003,
Microsoft Clustering Service ini ditingkatkan lagi kinerjanya.
Kluster untuk pemerataan beban komputasi (Load-balancing clusters)
Kluster kategori ini beroperasi dengan mendistribusikan beban
pekerjaan secara merata melalui beberapa node yang bekerja di
belakang (back-end node). Umumnya kluster ini akan
dikonfigurasikan sedmikian rupa dengan beberapa front-end load-
balancing redundan. Karena setiap elemen dalam sebuah kluster
load-balancing menawarkan layanan penuh, maka dapat dikatakan
bahwa komponen kluster tersebut merupakan sebuah kluster
aktif/kluster HA aktif, yang bisa menerima semua permintaan yang
diajukan oleh klien.
Kluster hanya untuk komputasi (Compute clusters)
Seringnya, penggunaan utama kluster komputer adalah untuk
tujuan komputasi, ketimbang penanganan operasi yang berorientasi
I/O seperti layanan Web atau basis data. Sebagai contoh, sebuah
kluster mungkin mendukung simulasi komputasional untuk
perubahan cuaca atau tabrakan kendaraan. Perbedaan utama untuk
kategori ini dengan kategori lainnya adalah seberapa eratkah
penggabungan antar node-nya. Sebagai contoh, sebuah tugas
komputasi mungkin membutuhkan komunikasi yang sering antar
node--ini berarti bahwa kluster tersebut menggunakan sebuah
jaringan terdedikasi yang sama, yang terletak di lokasi yang sangat
berdekatan, dan mungkin juga merupakan node-node yang bersifat
homogen. Desain kluster seperti ini, umumnya disebut juga sebagai
Beowulf Cluster. Ada juga desain yang lain, yakni saat sebuah tugas
komputasi hanya menggunakan satu atau beberapa node saja, dan
membutuhkan komunikasi antar-node yang sangat sedikit atau
tidak ada sama sekali. Desain kluster ini, sering disebut sebagai
"Grid". Beberapa compute cluster yang dihubungkan secara erat
yang didesain sedemikian rupa, umumnya disebut dengan
"Supercomputing". Beberapa perangkat lunak Middleware seperti
MPI atau Parallel Virtual Machine (PVM) mengizinkan program
compute clustering agar dapat dijalankan di dalam kluster-kluster
tersebut.
Grid computing
Grid pada umumnya adalah compute cluster, tapi difokuskan pada
throughput seperti utilitas perhitungan ketimbang menjalankan
pekerjaan-pekerjaan yang sangat erat yang biasanya dilakukan oleh
Supercomputer. Seringnya, grid memasukkan sekumpulan
komputer, yang bisa saja didistribusikan secara geografis, dan
kadang diurus oleh organisasi yang tidak saling berkaitan.
Grid computing dioptimalkan untuk beban pekerjaan yang
mencakup banyak pekerjaan independen atau paket-paket
pekerjaan, yang tidak harus berbagi data yang sama antar pekerjaan
selama proses komputasi dilakukan. Grid bertindak untuk
mengatur alokasi pekerjaan kepada komputer-komputer yang akan
melakukan tugas tersebut secara independen. Sumber daya, seperti
halnya media penyimpanan, mungkin bisa saja digunakan bersama-
sama dengan komputer lainnya, tapi hasil sementara dari sebuah
tugas tertentu tidak akan mempengaruhi pekerjaan lainnya yang
sedang berlangsung dalam komputer lainnya.
Sebagai contoh grid yang sangat luas digunakan adalah proyek
Folding@home, yang menganalisis data yang akan digunakan oleh
para peneliti untuk menemukan obat untuk beberapa penyakit
seperti Alzheimer dan juga kanker. Proyek lainnya, adalah
SETI@home, yang merupakan proyek grid terdistribusi yang paling
besar hingga saat ini. Proyek SETI@home ini menggunakan paling
tidak 3 juta komputer rumahan yang berada di dalam komputer
rumahan untuk menganalisis data dari teleskop radio
observatorium Arecibo (Arecibo Observatoryradi ot el escope), mencari
bukti-bukti keberadaan makhluk luar angkasa. Dalam dua kasus
tersebut, tidak ada komunikasi antar node atau media
penyimpanan yang digunakan bersama-sama.
c) Implementasi
Daftar semi-tahunan organisasi TOP500, yang mencantumkan 500
komputer tercepat di dunia umumnya mencakup banyak kluster.
TOP500 adalah sebuah kolaborasi antara Universitas Mannheim,
Universitas Tennessee, dan National Energy Research Scientific
Computing Center di Lawrence Berkeley National Laboratory. Hingga
18 Juni 2008, superkomputer tercepat yang tercatat di dalam TOP500
adalah sistem Roadrunner yang dimiliki oleh Department of Energy
Amerika Serikat, yang kinerjanya mencapai 1026 TeraFlops (Triliun
Floating Point Operation per Second) dalam benchmark High-
Performance LINPACK.

d) Kluster dan Grid diIndonesia
Beberapa kluster yang ada di Indonesia adalah:
LIPI Public Cluster (http://www.cluster.lipi.go.id/)
Kluster Rekayasa Komputasional ITB (http://computational.engineering.or.id)
NL Grid UGM (http://grid.te.ugm.ac.id/docs/)
Grid UI (http://grid.ui.ac.id/)
b.Berdasarkan jumlah instruksi dan datanya, dapat dibagi ke dalam Taksonomi Flynn dan model pemrosesan paralle

Keempat kelompok komputer tersebut adalah :

1. Komputer SISD (SingleInstruction stream-Single Data stream)
SIMD adalah singkatan dari Single Instruction,Multiple Data, merupakan
sebuah istilah dalam komputasi yang merujuk kepada sekumpulan operasi
yang digunakan untuk menangani jumlah data yang sangat banyak dalam
paralel secara efisien, seperti yang terjadi dalam prosesor vektor atau
prosesor larik. SIMD pertama kali dipopulerkan pada superkomputer skala
besar, meski sekarang telah ditemukan pada komputer pribadi.
Contoh aplikasi yang dapat mengambil keuntungan dari SIMD adalah
aplikasi yang memiliki nilai yang sama yang ditambahkan ke banyak titik
data (data point), yang umum terjadi dalam aplikasi multimedia. Salah satu
contoh operasinya adalah mengubah brightness dari sebuah gambar. Setiap
pixel dari sebuah gambar 24-bit berisi tiga buah nilai berukuran 8-bit
brightness dari porsi warna merah (red), hijau (green), dan biru (blue). Untuk
melakukan perubahanbri ght n ess, nilaiR,G, danB akan dibaca dari memori,
dan sebuah nilai baru ditambahkan (atau dikurangkan) terhadap nilai-nilai
R, G, B tersebut dan nilai akhirnya akan dikembalikan (ditulis kembali) ke
memori.
Prosesor yang memiliki SIMD menawarkan dua keunggulan, yakni:
Data langsung dapat dipahami dalam bentuk blok data, dibandingkan
dengan beberapa data yang terpisah secara sendiri-sendiri. Dengan
menggunakan blok data, prosesor dapat memuat data secara keseluruhan
pada waktu yang sama. Daripada melakukan beberapa instruksi "ambil
pixel ini, lalu ambil pixel itu, dst", sebuah prosesor SIMD akan
melakukannya dalam sebuah instruksi saja, yaitu "ambil semua pixel itu!"
(istilah "semua" adalah nilai yang berbeda dari satu desain ke desain
lainnya). Jelas, hal ini dapat mengurangi banyak waktu pemrosesan (akibat
instruksi yang dikeluarkan hanya satu untuk sekumpulan data), jika
dibandingkan dengan desain prosesor tradisional yang tidak memiliki
SIMD (yang memberikan satu instruksi untuk satu data saja).
Sistem SIMD umumnya hanya mencakup instruksi-instruksi yang dapat
diaplikasikan terhadap semua data dalam satu operasi. Dengan kata lain,
sistem SIMD dapat bekerja dengan memuat beberapa titik data secara
sekaligus, dan melakukan operasi terhadap titik data secara sekaligus.
Sayangnya, beberapa desainer SIMD terbentur dengan beberapa
pertimbangan desain yang berada di luar kontrol mereka. Salah satu
pertimbangan tersebut adalah harus menambahkan banyak register untuk
menampung data yang akan diproses. Idealnya, hal ini dapat dilakukan
dengan menambahkan unit SIMD ke dalam prosesor agar memiliki
registernya sendiri, tetapi beberapa desainer terpaksa menggunakan
register yang telah ada, umumnya yang digunakan adalah register floating-
point. Register floating-point umumnya memiliki ukuran 64-bit, yang lebih
kecil daripada yang dibutuhkan oleh SIMD agar bekerja secara optimal,
meskipun hal ini dapat mendatangkan masalah jika kode hendak mencoba
untuk menggunakan instruksi floating-point dan SIMD secara bersamaan.

Pada pendesainan awal SIMD, terdapat beberapa prosesor yang khusus
disiapkan untuk melakukan tugas ini, yang seringnya disebut sebagai
Digital Signal Processor (DSP). Perbedaan utama antara SIMD dan DSP
adalah DSP merupakan prosesor yang komplit dengan set instruksinya
sendiri (yang meskipun lebih sulit digunakan), sementara SIMD hanya
bergantung pada register general-purpose untuk menangani detail
program, dan instruksi SIMD hanya menangani manipulasi data

Penggunaan instruksi SIMD pertama kali dilakukan dalam superkomputer
vektor dan dipopulerkan oleh Cray pada tahun 1970-an. Akhir-akhir ini,
SIMD skala kecil (64-bit atau 128-bit) telah menjadi populer dalam CPU
yang bersifat general purpose, yang dimulai pada tahun 1994 dengan set
instruks MAX yang diaplikasikan pada Hewlett-Packard PA-RISC. Instruksi
SIMD, saat ini dapat ditemukan dalam kebanyakan prosesor, seperti halnya
AltiVec dalam prosesor PowerPC; Intel MMX, SSE, SSE2, SSE3, SSE4, AMD
3DNow! dalam prosesor Intel x86; VIS dalam prosesor prosesor SPARC;
MAX dalam Hewlett-Packard PA-RISC; MDMX serta MIPS-3D dalam MIPS
serta MVI dalam prosesor DEC Alpha. Meskipun demikian, perangkat
lunak pada umumnya tidak mengeksploitasi instruksi, dan bahkan instruksi
ini hanya digunakan dalam aplikasi yang khusus, seperti pengolahan
grafik.

Meskipun hal ini secara umum telah membuktikan bahwa sulitnya mencari
aplikasi komersial yang dikhususkan untuk prosesor SIMD, ada beberapa
kesuksesan yang terjadi seperti halnya aplikasi GAPP yang dikembangkan
oleh Lockheed Martin. Versi yang lebih baru dari GAPP bahkan menjadi
aplikasi yang dapat memproses video secara waktu-nyata (real-time) seperti
halnya konversi antar bermacam-macam standar video yang (seperti
konversi NTSC ke PAL atau sebaliknya, NTSC ke HDTV atau sebaliknya
dan lain-lain), melakukan deinterlacing, pengurangan noise (noise reduction),
kompresi video, dan perbaikan citra gambar (image enhancement).

2. Komputer SIMD (Single Instruction stream-Multiple Data stream)
Pada komputer SIMD terdapat lebih dari satu elemen pemrosesan yang
dikendalikan oleh sebuah unit pengendali yang sama. Seluruh elemen
pemrosesan menerima dan menjalankan instruksi yang sama yang
dikirimkan unit pengendali, namun melakukan operasi terhadap himpunan
data yang berbeda yang berasal dari aliran data yang berbeda pula.

3. Komputer MISD (MultipleInstruction stream-Single Data stream)
Komputer jenis ini memilikin unit pemroses yang masing-masing
menerima dan mengoperasikan instruksi yang berbeda terhadap aliran data
yang sama, dikarenakan setiap unit pemroses memiliki unit pengendali
yang berbeda. Keluaran dari satu pemroses menjadi masukan bagi
pemroses berikutnya. Belum ada perwujudan nyata dari komputer jenis ini
kecuali dalam bentuk prototipe untuk penelitian.

4. Komputer MIMD (MultipleInstruction stream-Multiple Data stream)
Pada sistem komputer MIMD murni terdapat interaksi di antaran
pemroses. Hal ini disebabkan seluruh aliran dari dan ke memori berasal
darispace data yang sama bagi semua pemroses. Komputer MIMD bersifat
tightly coupled jika tingkat interaksi antara pemroses tinggi dan disebut
loosely coupled jika tingkat interaksi antara pemroses rendah.
c. Berdasarkan kedekatan antar prosesor, dapat dibagi ke dalam
Loosely coupled
Thightly coupled


sumber: http://susantistmik.blogspot.co.id/2014/12/tugas-pengolahan-paralel.html

Sistem Berbasis Pengetahuan

Definisi Sistem Berbasis Pengetahuan

Sistem Berbasis Pengetahuan diturunkan dari istilah knowledge based expert system. Sistem ini merupakan sistem yang menggunakan pengetahuan manusia yang telah disimpan dalam komputer untuk menyelesaikan permasalahan yang memerlukan kepakaran seorang ahli (Buliali, dkk., 2007)

Sistem Berbasis Pengetahuan atau Sistem Pakar merupakan salah satu cabang dari AI dimana dalam dunia komersial disebut dengan sistem yang dapat secara efektif dan efisien melaksanakan tugas yang tidak terlalu memerlukan pakar. Sistem Berbasis Pengetahuan dikenal juga dengan sistem penasihat, sistem pengetahuan, sistem bantuan kerja cerdas atau sistem operasional (Turban, dkk., 2005).

Sistem Berbasis Pengetahuan atau Sistem Pakar adalah program pemberi advis/nasehat yang terkomputerisasi yang ditujukan untuk meniru proses reasoning (pertimbangan) dan pengetahuan dari pakar dalam menyelesaikan permasalahan masalah yang lebih spesifik (Irfan Subakti, 2006).

Sistem Pakar adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli (Sri Kusumadewi, 2003).

Sistem Pakar dibuat pada wilayah pengetahuan tertentu untuk sesuatu kepakaran tertentu yang mendekati kemampuan manusia disalah satu bidang. Sistem Pakar mencoba mencari solusi yang memuaskan sebagaimana yang dilakukan seorang pakar. Selain itu Sistem Pakar juga dapat memberikan penjelasan terhadap langkah yang diambil dan memberikan alasan atas saran atau kesimpulan yang ditemukannya. Bidang ini digunakan lebih banyak daripada penggunaan bidang-bidang Kecerdasan Buatan lainnya. Sistem Pakar menarik minat yang besar dalam suatu organisasi disebabkan kemampuannya dalam meningkatkan produktifitas dan dalam meningkatkan gugus kerja di berbagai bidang tertentu dimana pakar manusia akan mengalami kesulitan dalam mendapatkan dan mempertahankan kemampuan itu.

Sejarah Sistem Berbasis Pengetahuan

Sistem Pakar petama kali dikembangkan oleh komunitas AI (Artificial Intellegence) pada pertengahan tahun 1956. Sistem Pakar yang muncul pertama kali adalah General-purpose Problem Solver (GPS) yang dikembangkan oleh Newel dan Simon (Sri Kusumadewi, 2003). GPS dan program-program serupa ini mengalami kegagalan dikarenakan cakupannya yang terlalu luas sehingga terkadang justru meninggalkan pengetahuan-pengetahuan penting yang seharusnya disediakan.

Pertengahan tahun 1960-an, terjadi pergantian dari program serba bisa (general-purpose) ke program yang spesialis (special-purpose) dengan dikembangkannya DENDRAL oleh E.Feigenbauh dari Universitas Stanford dan kemudian diikuti oleh MYCIN.

Awal tahun 1980-an, teknologi Sistem Pakar yang mula-mula dibatasi oleh suasana akademis mulai muncul sebagai aplikasi komersial, khususnya XCON, XSEL (dikembangkan dari R-1 pada Digital Equipment Corp.) dan CATS-1 (dikembangkan oleh General Electric). Sistem Pakar dari tahun ketahun selalu mengalami perkembangan.

Ada beberapa contoh Sistem Pakar yang pernah dibuat:

MYCIN
Memberikan diagnosa dan solusi pengobatan penyakit.
MACSYMA
Menangani masalah matematika.
DENDRAL
Mengidentifikasi struktur molekular campuran yang tidak dikenal.
XCON&XSEL
Membantu konfigurasi sistem komputer besar.
SOPHIE
Melakukan analisis sirkuit elektronik.
Prospector
Membantu mencari dan menemukan deposit dalam geologi.
FOLIO
Membantu memberikan keputusan bagi seorang manajer dalam hal stok broker dan investasi.
DELTA
Pemeliharaan lokomotif disel.

sumber: http://informatika.web.id/sistem-berbasis-pengetahuan.htm

Definisi Kewirausahaan, Teknologi, dan Informasi

Difinisi Kewirausahaan
Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung. Usaha adalah perbuatan amal, bekerja, dan berbuat sesuatu.
Jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu,mengorganisir,mengelola dan berani menanggung resiko untuk menciptakan usaha baru dan peluang berusaha.Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan.
Berikut pengertian dan definisi wirausaha menurut para ahli :
Menurut Arif F. Hadipranata, wirausaha adalah sosok pengambil risiko yang diperlukan untuk mengatur dan mengelola bisnis serta menerima keuntungan financial ataupun non uang.
Kathleen mengemukakan bahwa wirausaha adalah orang yang mengatur, menjalankan, dan menanggung risiko bagi pekerjaan-pekerjaan yang dilakukannya dalam dunia usaha.
Acmad Sanusi, 1994
Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis.
Soeharto Prawiro, 1997
Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (start-up phase) dan perkembangan usaha (venture growth).
Kewirausahaan menurut Saidi dan Hartati (2008), Kewirusahaan merupakan proses penciptaan sesuatu yang baru pada nilai menggunakan waktu dan upaya penelitian, menanggung resiko keuangan, fisik, serta resiko sosial yang mengiringi, menerima imbalan moneter yang dihasilkan, serta kepuasan dan kebebasan pribadi.
Raymond, (1995)
Wirausaha adalah orang yang kreatif dan inovatif serta mampu mewujudkanya untuk meningkatkan kesejahteraan diri masyarakat dan lingkungan.
Dijabarkan juga oleh Suryana (2008) bahwa Kewirausahaan adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari tentang nilai, kemampuan, dan perilaku seseorang dalam menghadapi tantangan hidup untuk memperoleh peluang dengan berbagai resiko yang mungkin dihadapinya.
Joseph Schumpeter (1934)
Wirausahawan adalah seorang inovator yang mengimplementasikan perubahan-perubahan di dalam pasar melalui kombinasi-kombinasi baru. Kombinasi baru tersebut bisa dalam bentuk:
(1) memperkenalkan produk baru atau dengan kualitas baru,
(2) memperkenalkan metoda produksi baru,
(3) membuka pasar yang baru (new market),
(4) Memperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau komponen baru, atau
(5) menjalankan organisasi baru pada suatu industri. Schumpeter mengkaitkan wirausaha dengan konsep inovasi yang diterapkan dalam konteks bisnis serta mengkaitkannya dengan kombinasi sumber daya.
Israel Kirzner (1979)
Wirausahawan mengenali dan bertindak terhadap peluang pasar. Entrepreneurship Center at Miami University of Ohio: Kewirausahaan sebagai proses mengidentifikasi, mengembangkaan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu.
Peter F. Drucker (1994) mengatakan bahwa konsep kewirausahaan sebagai kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Kewirausahaan merupakan proses penciptaan sesuatu yang berbeda untuk menghasilkan nilai dengan mencurahkan waktu dan usaha diikuti penggunaan uang, fisik, resiko dan kemudian menghasilkan jasa berupa uang serta kepuasan dan kebebasan pribadi.
Steinhoff dan John F. Burgess (1993:35) mengemukakan bahwa wirausaha adalah orang yang mengorganisir, mengelola dan berani menanggung resiko untuk menciptakan usaha baru dan peluang berusaha. Secara esensi pengertian entrepreneurship adalah suatu sikap mental, pandangan, wawasan serta pola pikir dan pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas yang menjadi tanggungjawabnya dan selalu berorientasi kepada pelanggan.
Penrose (1963) kegiatan kewirausahaan mencakup indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut Harvey Leibenstein (1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya.
Richard Cantillon (1775), misalnya, mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment). Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian.

Ada empat subkategori menjadi wirausahawan:

1. Penemu, mendefinisikan konsep, unik, baru, penemuan atau metodologi

2. Inovator, menerapkan sebuah teknologi baru atau metodologi untuk memecahkan masalah baru.

3. Marketer, mengidentifikasi kebutuhan di pasar dan memenuhinya dengan produk baru atau produk substitusi yang lebih efisien.

4. Oportunis, pada dasarnya sebuah broker, pialang, yang menyesuaikan antara kebutuhan dengan jasa diberikan dan komisi.

Tahap-tahap berwirausaha

Secara umum tahap-tahap melakukan wirausaha:

1. Tahap memulai
Tahap di mana seseorang yang berniat untuk melakukan usaha mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang usaha baru yang mungkin apakah membuka usaha baru, melakukan akuisisi, atau melakukan ‘’franchising’’.Tahap ini juga memilih jenis usaha yang akan dilakukan apakah di bidang pertanian, industri, atau jasa.
2. Tahap melaksanakan usaha
Dalam tahap ini seorang wirausahawan mengelola berbagai aspek yang terkait dengan usahanya, mencakup aspek-aspek: pembiayaan, SDM, kepemilikan, organisasi, kepemimpinan yang meliputi bagaimana mengambil risiko dan mengambil keputusan, pemasaran, dan melakukan evaluasi.
3. Tahap mempertahankan usaha
Tahap di mana wirausahawan berdasarkan hasil yang telah dicapai melakukan analisis perkembangan yang dicapai untuk ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
4. Tahap mengembangkan usaha
Tahap di mana jika hasil yang diperoleh tergolong positif atau mengalami perkembangan atau dapat bertahan maka perluasan usaha menjadi salah satu pilihan yang mungkin diambil.

Pengertian Kewirausahaan ini diambil dari berbagai sumber, semoga dapat bermanfaat buat rekan-rekan semua, terimakasih.

Definisi Teknologi
Pengertian teknologi secara umum
Sudah pada tau belum kawan-kawan … pengertian TEKOLOGI ???
secara umum, ada 3 pengertian TEKOLOGI :

proses yang meningkatkan nilai tambah
produk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja
Struktur atau sistem di mana proses dan produk itu dikembamngkan dan digunakan
Dan perlu kawan-kawan tau … Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif.
Dari beberapa pengertian di atas nampak bahwa kehidupan manusia tidak terlepas dari adanya teknologi … Artinya, bahwa teknologi merupakan keseluruhan cara yang secara rasional mengarah pada ciri efisiensi dalam setiap kegiatan manusia.
dan perlu kawan-kawan tau …. Perkembangan teknologi terjadi bila seseorang menggunakan alat dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya. Sebagai contoh dapat dikemukakan pendapat pakar teknologi dunia terhadap pengembangan teknologi.

Di sini ada beberapa pendapat dari para pengamat teknologi … contohnya :

Nana Syaodih S
Beliau menyatakan bahwa sebenarnya sejak dahulu teknologi sudah ada atau manusia sudah menggunakan teknologi. Kalau manusia pada zaman dulu memecahkan kemiri dengan batu atau memetik buah dengan galah, sesungguhnya mereka sudah menggunakan teknologi, yaitu teknologi sederhana.

Anglin
beliau mendefinisikan teknologi sebagai penerapan ilmu-ilmu perilaku dan alam serta pengetahuan lain secara bersistem dan menyistem untuk memecahkan masalah. Ahli lain, Kast & Rosenweig menyatakan Technology is the art of utilizing scientific knowledge. Sedangkan Iskandar

Alisyahbana
Beliau merumuskan lebih jelas dan lengkap tentang definisi teknologi yaitu cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat, atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, panca indera, dan otak manusia.

Menurut Iskandar Alisyahbana
Menurut beliau Teknologi telah dikenal manusia sejak jutaan tahun yang lalu karena dorongan untuk hidup yang lebih nyaman, lebih makmur dan lebih sejahtera. Jadi sejak awal peradaban sebenarnya telah ada teknologi, meskipun istilah “teknologi belum digunakan. Istilah “teknologi” berasal dari “techne “ atau cara dan “logos” atau pengetahuan. Jadi secara harfiah teknologi dapat diartikan pengetahuan tentang cara. Pengertian teknologi sendiri menurutnya adalah cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan akal dan alat, sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, pancaindra dan otak manusia.

Jaques Ellul
Beliau memberi arti teknologi sebagai” keseluruhan metode yang secara rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap bidang kegiatan manusia.

Menurut B.J. Habiebie
      ada delapan wahana transformasi yang menjadi prioritas pengembangan teknologi, terutama teknologi industri, yaitu:

 pesawat terbang,
maritim dan perkapalan,
alat transportasi,
elektronika dan komunikasi,
energy,
rekayasa ,
alat-alat dan mesin-mesin pertanian, dan
pertahanan dan keamanan.

Difinisi Informasi

Pengertian Informasi Menurut Para Ahli -  Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna untuk membuat keputusan. Informasi berguna untuk pembuat keputusan karena informasi menurunkan ketidakpastian (atau meningkatkan pengetahuan) Informasi menjadi penting, karena berdasarkan informasi itu para pengelola dapat mengetahui kondisi obyektif perusahaannya. Informasi tersebut merupakan hasil pengolahan data atau fakta yang dikumpulkan dengan metode ataupun cara – cara tertentu.


Pengertian Informasi Menurut Raymond Mc.leod   Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat  ini atau mendatang .

Pengertian Informasi Menurut Tata Sutabri, S.Kom., MM adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.


Pengertian Informasi Menurut Jogiyanto HM., (1999: 692), “Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan”


Abdul Kadir (2002: 31); McFadden dkk (1999) mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.


Pengertian Informasi Menurut George H. Bodnar, (2000: 1), “Informasi adalah data yang diolah sehingga dapat dijadikan dasar untuk mengambil keputusan yang tepat”


Pengertian Informasi Menurut Lani Sidharta (1995: 28), “Informasi adalah data yang disajikan dalam bentuk yang berguna untuk membuat keputusan”


Pengertian Informasi Menurut Para Ahli - Anton M. Meliono (1990: 331), “Informasi adalah data yang telah diproses untuk suatu tujuan tertentu. Tujuan tersebut adalah untuk menghasilkan sebuah keputusan”


Pengertian Informasi Menurut Gordon B. Davis (1991: 28), “Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang”

Dan Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi dan pengorganisasian/penataan dari sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya  (Wikipedia - Indonesia).
Secara umum informasi dapat didefinisikan  sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan.


Siklus Informasi

Secara umum informasi dapat didefinisikan  sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan.

Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu.  Di dalam dunia bisnis, kejadian-kejadian yang sering terjadi adalah transaksi perubahan dari suatu nilai yang disebut transaksi. Kesatuan nyata adalah berupa suatu obyek nyata seperti tempat, benda dan orang yang betul-betul ada dan terjadi.

Data merupakan bentuk yang masih mentah, belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui suatu metode untuk menghasilkan informasi. Data dapat berbentuk simbol-simbol semacam huruf, angka, bentuk suara, sinyak, gambar, dsb.

Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima kemudian menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sabagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus. Siklus informasi ini dapat digambarkan sebagai berikut :




Gambar Siklus Informasi (Tata Sutabri, S.Kom., MM, 2005:21)



Kualitas Informasi  - Pengertian Informasi Menurut Para Ahli Definisi
Kualitas informasi ditentukan oleh beberapa faktor yaitu sebagai berikut :
Keakuratan dan teruji kebenarannya.
 Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan.
Kesempurnaan informasi
Informasi disajikan dengan lengkap tanpa pengurangan, penambahan, dan pengubahan.
Tepat waktu
Infomasi harus disajikan secara tepat waktu, karena menjadi dasar dalam pengambilan keputusan.
Relevansi
Informasi akan memiliki nilai manfaat yang tinggi, jika Informasi tersebut dapat diterima oleh mereka yang membutuhkan.
Mudah dan murah
Apabila cara dan biaya untuk memperoleh informasi sulit dan mahal, maka orang  menjadi tidak berminat untuk memperolehnya, atau akan mencari alternatif substitusinya (Budi Sutedjo Dharma Oetomo, 2002 : 16 -17).
Kualitas suatu informasi tergantung dari tiga hal, yaitu :
Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
Tepat pada waktunya, berarti informasi yang diterima tidak boleh terlambat.
Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat dari pemakainya
  sumber: http://peppie24.blogspot.co.id/2014/03/difini.html