Pengertian Dasar Sistem Digital
@ Perbedaan sistem Analog dengan Digital
Sistem Analog adalah sistem yang menghasilkan nilai secara kontinyu atau terus tanpa adanya nilai yang pasti.
Sistem Digital adalah sistem yang berfungsi menghitung suatu nilai object dengan menghasilkan nilai - nilai yang Diskrip / jelas / Kongkrit.
Jadi pengertian Sistem Digital adalah suatu sistem yang berfungsi menentukan nilai dari hasil ukur suatu Objek yang bersifat tetap atau tidak teratatur dalam bentuk diskrip berupa digit - digit atau angka - angka Contohnya bilangan integer dan pecahan.
@Kelebihan Sistem Digital dan Sistem Analog
Reproduksibiltas akan hasil-hasil (results) dan akurasi
Lebih reliable (noise-nya lebih rendah, akibat imunitas yang lebih baik thd noise)
Mudah didesain: tidak perlu kemampuan matematik khusus untuk memvisualisasikan sifat2 rangkaian digital yang kecil.
Fleksibilitas dan fungsionalitas
Programmability
Speed: sebuah IC complete complex digital dapat memproduksi sebuah keluaran lebih kecil dari 2 nanodetik (2 ns atau 2x10-9 second).
Economy: Biaya IC sangat rendah (akibat pengulangan dan produksi massal dari integrasi jutaan elemen logika digital pada sebuah chip miniatur tunggal ).
@What is Table Truth Logic??
Menggunakan kombinasi-2 biner/binary BENAR & SALAH u/ menyerupai cara ketika kita menyelesaikan masalah – sehingga biasa disebut logika-logika kombinasional.
Kita dapat menggunakan langkah-2 berpikir logis dan/atau keputusan-2 masa lalu (yaitu memory) u/ menyelesaikan masalah – sehingga biasa disebut logika-logika sekuensial (terurut).
Gerbang logika adalah suatu rangkaian logika dengan suatu keluaran dan satu atau 2 dan juga lebih masukkan. sinyal keluaran hanya terjadi untuk kombinasi-kombinasi sinyal masukkan tertentu.
Gerbang logika dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
Gerbang Logika Dasar (awal mula rumus gerbang logika).
Contoh seperti (AND, OR, NOT) termasuk gerbang logika awal.
Gerbang logika Turunan (penggabungan dari setiap gerbang logika dasar menjadi gerbang turunan)
Contoh seperti (NAND "NOT & AND", NOR "NOT & OR", X-OR, & X NOR)
Tabel Kebenaran (Part 2)
Sebelumnya sudah diposting tentang macam - macam gerbang logika namun itu hanya yang dasar. Pada Post kedua ini Judulnya sama "Tabel Kebenaran" namun ini Part 2 bagian kedua. Hehehhee. Ok langsung saja kita mulai.
Macam - Macam Gerbang Logika
Gerbang Turunan
NAND (NOT AND)
Rangkaian ini hasil dari gabungan antara 2 Gerbang Logika yaitu Gerbang AND dan NOT. Pada dasarnya Gerbang NAND adalah Kebalikan hasil dari gerbang AND dimana jika hasil AND tidak bernilai Voltase tinggi (0) maka hasil dari Gerbang NAND adalah memiliki nilai Voltase tinggi (0) termasuk juga jika nilai AND menentukan Nilai Voltase tinggi (1) maka untuk Hasil Gerbang NAND tidak memiliki voltase tinggi (0). Jika masih bingung begini mudahnya Jika keluaran AND bernilai Nol (0) maka Hasil dari NAND adalah Voltase tinggi (1). Gambar seperti dibawah :
Contoh 2.1 Gerbang NAND
NOR (NOT OR)
Rangkaian ini menggabungkan gerbang OR diikuti gerbang NOT. Untuk kasusnya sama seperti gerbang NAND dimana hasil dari OR nantinya akan terbalik nilainya. Contoh jika OR bernilai voltase tinggi (1) maka hasil dari gerbang NOR tidak memiliki nilai Voltase tinggi (0). Gambar seperti dibawah :
Gambar 2.2 Gerbang NOR
XOR
Rangkaian yang menghasilkan Nilai Voltase tinggi (1) tapi tidak keduanya maka Outputnya akan bernilan voltase tinggi (1). Bisa dibilang Jika inputan sama - sama bernilai Voltase tinggi (1) maka output yang dihasilkan tidak bernilai Voltase tinggi (0). Contoh seperti tanda (+) kemudian dilingkari (bukan menggunakan Tutup kurung) bisa dibaca dengan Exclusive OR. Misalnya X = A (+) B = A Exclusive OR B atau sama dengan A'.BA.B'. Gambar seperti dibawah :
Gambar 2.4 Gerbang XOR
Tabel Kebenaran Digital (Part 1)
Setelah mengenal apa yang dimaksut Gerbang Logika maka saat ini kita harus tahu Macam - macam Gerbang logika dalam pembelajaran System Digital. Mari cek berdasarkan Gerbang Logika Dasar kemudian Gerbang Logika Turunan.
Macam - macam Gerbang Logika
Gerbang Dasar
AND
Gerbang yang rangkaiannya jika salah satu memiliki nilai voltase tinggi (1) namun rangkaian yang lain tidak memiliki daya voltase tinggi (0) maka yang dihasilkan adalah tanpa daya voltase (0). Namun jika semua rangkaian saling memiliki nilai voltase tinggi (1) maka yang akan dihasilkan adalah Nilai voltase tinggi (1) juga. rangkaian AND bisa di artikan seperti rangkaian SERI yang jika salah satu tidak memiliki daya maka yang lain tidak bisa hidup atau tidak memiliki daya dan biasanya Operasi AND ini menggunakan tanda Titik (.) contoh X=A.B sama dengan X=A AND B. Gambar seperti dibawah :
Contoh 1.1 Gerbang AND
OR
Rangkaian yang bisa dikatakan seperti PARALEL dimana jika salah satu inputkan bernilan voltase tinggi (1) dan inputkan yang lain tidak memiliki Nilai Voltase (0) maka hasil atau output nya memiliki Nilai Voltase tinggi (1). berbeda dengan Gerbang AND. Jika tidak ada nilai input voltase tinggi(0) maka semua rangkaian tidak memiliki daya atau Outputnya Nol (0). Operasi Gerbang OR menggunakan tanda Plus (+) contoh X=A+B sama dengan X=A OR B. Gambar seperti dibawah :
Contoh 1.2 Gerbang OR
NOT
Rangkaian yang bernilai kebalikan dari hasil yang di inputkan. misal ada inputan bernilai voltase tinggi (1) di NOT kan maka hasil Outputnya rangkaian tsb tidak memiliki Nilai Voltase tinggi (0). Operasi Gerbang NOT ini menggunakan tanda petik satu(') atau bisa juga garis di atas outputan (A) #bisa diartikan garis atas. Hehehe. Contoh gerbang NOT
X=A'=A sama dengan X= NOT A. Gambar seperti dibawah ini :
Gambar 1.3 Gerbang NOT
Posted 9th October 2012 by All About The Internet WorldTabel Kebenaran Digital (Part 1)
Setelah mengenal apa yang dimaksut Gerbang Logika maka saat ini kita harus tahu Macam - macam Gerbang logika dalam pembelajaran System Digital. Mari cek berdasarkan Gerbang Logika Dasar kemudian Gerbang Logika Turunan.
http://carikepek.blogspot.com/2012/10/pengertian-dasar-sistem-digital.html
No comments:
Post a Comment