Translate

Sunday, March 16, 2014

TUGAS ILMU BUDAYA DASAR “ PENGERTIAN ILMU BUDAYA DASAR ”








1.Pengertian kebudayaan
Kata kebudayaan berasal dair kata budh dalam bahasa sansekerta berarti akal, kemudian menjadi kata budhi (tunggal) atau budhaya (majemuk) , sehingga kebudayaan diartikan sebagai hasil pemikiran atau akal manusia. Ada pendapat yang mengatakan bahwa kebudayaan berasal dari kata budi atau daya. Budi adalah akal yang merupakan unsur rohani dalam kebudayaan ,sedangkan daya berarti perbuatan atau ikhtiar sebagai unsure jasmani ,sehingga kebudayaan diartikan sebagai hasil dari akal dan ikhtiar manusia.
2. Pengertian ilmu budaya dasar
Ilmu budaya dasar ,dalam bahasa inggris disebut basic humanities yang  merupakan pengetahuan yang diharapkan dapat memberi pengetahuan dasar dan umum tentang konsep konsep yang dapat digunakan untuk mengkaji masalah masalah manusia dan kebudayaan . masalah manusia tidak dapat dipisahkan dari masalah budaya atau pengetahuan budaya yang juga disebut sebagai humaniora .
Ilmu budaya dasar mendapat bahan pengetahuan humaniora seperti seperti teologi,filsafat,ilmu hukum,ilmu sejarah,ilmu bahasa,ilmu kesusatraan,dan ilmu kesenian.
Ilmu budaya dasar sangat sulit dilepaskan dari pengertian kebudayaan.oleh karena itu membicarakan ilmu kebudayaan dasar ,juga harus serta membahas konsep kebudayaan. Konsep kebudayaan itu dalam arti luas adalah seluruh total dari pikiran ,karya,dan hasil karya manusia tidak berakarkepada nalurinya dan yang karena itu hanya dicetuskan oleh manusia sesudah suatu proses belajar
Untuk mengetahui bahwa Ilmu Budaya Dasar termasuk kelompok pengetahuan budaya, lebih dahulu perlu diketahui pengelompokan ilmu pengetahuan. Prof.Dr.Harsya Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu :
1.         Ilmu-ilmu Alamiah ( natural science )
Ilmu ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode ilmiah
2.         Ilmu-ilmu Sosial ( social science )
Ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah.
3.         Pengetahuan budaya ( the humanities )
Pengetahuan budaya bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal itu digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan pemyataan-pemyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti. Peristiwa-peristiwa dan pemyatan-pemyataan itu pada umumnya terdapat dalam tulisan-tulisan., Metode ini tidak ada sangkut pautnya dengan metode ilmiah, hanya mungkin ada pengaruh dari metode ilmiah.

Didalam ilmu kebudayaan dasar ,terdapat bebrapa materi yang mencakup manusia dengan permasalahanya yang masing masing merupakan pokok bahasan.
Pokok bahasan itu meliputi :
  Manusia dan cinta kasih
Rasa cinta kasih merupakan rasa yang dimiliki di setiap manusia, rasa cinta kasih dapat di berikan dan dibagi . Tapi , soal pemberian rasa cinta kasih yang sempurna bukanlah hanya dating dari satu arah , misalnya dari orang tua saja, tetapi juga sebaliknya dari anak ke orang tuanya (to give and take ), jadi cinta kasih baru terasa apabila ada dua belah pihak yang sama sama menerima sekaligus juga memberi cinta kasih tersebut.
  Manusia dan keindahan
Kebudayaan diciptakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan pokok hidupnya, terutama kebutuhan fisiknya, setelah kebutuhan pokok dapat dipenuhi , manusia menciptakan kesenian yang merupakan salah satu kebutuhan psikisnya yang tercukupi melalui rasa indah dalam hidupnya.
v  Manusia dan penderitaan
Menurut kamus besar bahasa Indonesia , derita berarti menanggung (merasakan ) sesuatu yang tidak menyenangkan.dengandemikian ,penderitaan merupakan lawan kata dari kesenangan ataupun kegembiraan . setiap manusia selalu terdiri atas dua aspek , yaitu aspek jasmani atau tubuh dan aspek rohani atau jiwa.dalam diri manusia , kedua aspek tersebut tidak dapat dipisahkan . apabila salah satu aspek tersebut dipisahkan atau hilang dari diri manusia, maka akan terdapat dua pengetian yang berbeda , yaitu tubuh tanpa jiwa akan dinamakan mayat , sedangkan jiwa tanpa tubuh dinamakan jin atau setan. Maka apa yang dirasakan batin dapat dirasakan tubuh , dan juga sebaliknya , apa yang dirasakan tubuh dapat dirasakan batin . Penderitaan dikatakan sebagai kodrat manusia, artinya sudah menjadi konsekuensi manusia hidup bahwa manusia hidup ditakdirkan bukan hanya untuk bahagia melainkan juga menderita.

Manusia dan keadilan
Hukum rimba merupakan hukum yang beberapa waktu masih berlaku dalam masyarakat manusia, sehingga disebut sebagai aturan hukum manusia yang kuat ( a rule by man) . manusia yang kian hari kian manusiawi kemudian menciptakan hku positif yang berguna dalam kehidupanya, lahirlah hukum atau aturan yang berdasarkan a rule by law . dimana setiap orang dimata hokum adalah sama dan tidak ada orang atau manusia pun di dunia yang kebal akan hukum . siapa yang besalah wajib di hukum  , hal tersebut juga dinamakan keadilan hukum diantara manusia.
  Manusia dan pandangan hidup
Yang di maksud dengan pandangan hidup adalah bagaimana manusia memandang kehidupan atau bagaimana manusia memiliki konsepsi tentang kehidupan. akibat dari pandangan hidup manusia yang tentunya berbeda beda , timbulah pandangan hidup yang secara umum dapat dikelompokan dan disebut aliran atau paham  ,misalnya , bahwa manusia sebaiknya mengutamakan diri sendiri yang menimbulkan paham kapitalisme, dan manusia yang sebaiknya mengutamakan kepentingan umum atau masyarakat yang menimbulkan paham sosialisme
Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian
Tanggung jawab adalah wajib menanggung segala sesuatu ,memikul jawab,dan menanggung segala akibat. Sedangkan pengabdian berasal dari kata abdi , yang berate hamba atau bawahan . Oleh karena itu pengabdian diartika sebagai perihal mengabdi atau menghambakan diri .
 Manusia dan kegelisahan
Kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan keadaan seseorang yang tidak tenteram hati maupun perbuatanya,merasa khawatir,tidak tenang dalam tingkah lakunya,tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
dari pengertian diatas ,seseorangyang sedang mengalami kegelisahan memiliki gejala gejala sebagai berikut
·         Orang itu tidak tenang pikiranya dikarenakan ada masalah yang belum terselesaikan.
·         Orang terasebut akan merasa terus khawatir,takut apa yang diharapkan tidak tercapai.
·         Orang yang saedang dilanda kecemasan ,tidak tenang dalam melakukan kegiatan sehari hari .
kegelisahan erupakan salah satu ekspersi dari kecemasan., karena itu ,dalam keidupan sehari hari ,kegelisahan juga berkaitan dengan masalah frustasi,
Menurut Sigmund freud, ada tiga macam kecemasan atau kegelisahan yang menimpa dalam diri manusia , yaitu : kenyataan,neurotic, dan moril.

 Manusia dan harapan
Harapan berarti keinginan supaya sesuatu dapat terjadi,dengan demikian.harapan menyangkut masa depan.apabila dibandingkan dengan cita cita,harapan memiliki pengertian yang tidak terlalu muluk.
Ada tiga pernyataan tentang harapan pada diri seorang manusia yaitu:
·         Masa depan memberikan harapan
·         Masa sekarang memberikan pemikiran
·         Masa lalu memberikan pengalaman.
Manusia ingin memperoleh yang lebih baik dari pada yang telah dicapaidi masa sekarang. keinginan manusia sebagai makhluk sosial uga terus meningkat akan berpengaruh pada wujud kebudayaanyang pada umumnya juga meningkat.jadi manusia selalu menginginkan dapat memperoleh masa depannya akan selalu bahagia.

Kesimpulan
Ilmu budaya dasar merupakan salah satu komponen dari sejumlah mata kuliah umum.
IBD bertujuan untuk mengembangkan kepribadian dan wawasan pemikiran tentang budaya.
ilmu budaya dasar memiliki bagian yang saling berhubungan dalam kehidupan manusia, diantaranya : adalah hubungan manusia dengan cinta kasih,keindahan,penderitaan,keadilan,pandangan hidup,tanggung jawab serta pengabdian,kegelisahan dan harapan, hal tersebut merupakan bagian yang saling berhubungan antara manusia dan kebudayaanya.


Daftar pustaka:

·         Buku Ilmu Budaya Dasar ;Supartono W, Drs. 2004. Ilmu Budaya Dasar. Jakarta: Ghalia Indonesia

No comments:

Post a Comment